Jayapura (ANTARA) - Dua jenazah korban penembakan kelompok bersenjata di Kabupaten Puncak, Jumat (27/9) dibawa ke Makassar. Kedua korban yang berprofesi sebagai tukang ojek Kamis (26/9) ditembak di sekitar jembatan gantung, kampung Amunggi, Distrik Ilaga Utara, Kabupaten Puncak.

Kabid Humas Polda Papua Komisaris Besar Polisi Ahmad Kamal di Jayapura mengatakan, saat ini jenazah keduanya sudah tiba di Timika dan akan diterbangkan ke Makassar, untuk dimakamkan di kampung halamannya.

Penerbangan kedua jenazah dari Timika menggunakan dua pesawat terbang, yakni jenazah Sattiar alias Midung diangkut dengan pesawat Grand Caravan nomor registrasi PK RSD mlik Enggang Air dengan pilot Capt Irela Yudiasto.

Sedangkan jenazah Laode Alwi diangkut dengan pesawat Grand Caravan dengan nomor registrasi PK RSP dengan pilot Capt Joel,kata Kamal.

Kamal menambahkan, pelaku penembakan terhadap kedua tukang ojek dilakukan kelompok bersenjata pimpinan Penny Murib. Aparat keamanan hingga kini masih mengejar kelompok itu. 

Juga baca: Jokowi perintahkan selesaikan kelompok sipil bersenjata di Papua

Juga baca: Empat pekerja selamat dari penembakan di Nduga dievakuasi ke Timika

Juga baca: Korban penembakan KKB Papua segera tiba di Kupang

Pewarta: Evarukdijati
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2019