Jakarta (ANTARA) - General Manager Balai Lelang Asta Nara Jaya (Auksi), Ari Andrian mengatakan bahwa tren membeli kendaraaan melalui mekanisme lelang terus meningkat, sejalan dengan permintaan mobil bekas yang diklaim lebih stabil ketimbang pembelian mobil baru.

Peningkatan penjualan mobil bekas itu kemudian dimanfaatkan Auksi untuk membuka jaringan lelang baru di Jakarta pada Jumat.

"Kami melihat pasar mobil bekas masih terus mengalami peningkatan dan cenderung lebih stabil dibandingkan dengan penjualan mobil baru. Peminat atau pasarnya juga tidak kalah besar," ungkap Ari Andrian di sela-sela peresmian pool baru Auksi di Ciledug, Jumat.

Menurut Ari, penjualan kendaraan bekas dan jumlah peserta yang mengikuti lelang akan meningkat pada periode tertentu -- misalnya menjelang hari raya -- dengan peningkatan yang mencapai 40 persen dibandingkan hari biasa.

"Momen itu pas lagi mau Lebaran orang banyak mencari. Pada saat itu ditempat kita ini cukup tinggi animo orang untuk mencari mobil bekas. Dengan peningkatan mencapai 30-40 persen dari bulan biasa," kata Ari.

Ari mengatakan bahwa kendaraan yang paling laris terjual lewat lelang adalah mobil penumpang yang dapat memuat banyak orang. Sedangkan tipe hatchback, yang cuma memuat maksimal lima penumpang kurang diminati.

"Memang paling banyak itu, dan paling umum mobil jenis penumpang. Kendaraan jenis hatchback malah kurang peminatnya," kata dia.

Auksi mengklaim telah melelang 42.536 unit mobil dari 620 proses lelang di wilayah Jakarta, Surabaya, Malang, Balikpapan, Makassar, Medan, Palembang dan Pekanbaru.

Baca juga: MTF gelar lelang mobil usia di bawah enam tahun

Baca juga: Bermesin langka, Ford Escort RS1600 1972 laku Rp1,3 miliar

Baca juga: Terjual Rp 321miliar, Duesenberg mobil Amerika termahal di pelelangan
Pewarta:
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019