Jakarta (ANTARA) - Pelatih Bayern Muenchen Niko Kovac menilai lawannya Hertha Berlin beruntung menahan imbang timnya 2-2 dan mendapat satu poin dari laga pembuka Liga Jerman 2019/20 di Allianz Arena, Muenchen, Jerman, Sabtu dini hari WIB.

"Hertha tentu akan lebih senang dengan hasil ini. Kami harus berbagi poin sebab mereka sedikit lebih beruntung," kata Kovac dalam jumpa pers pascalaga dalam laman resmi Muenchen.

"Kami tampil dominan dan banyak menciptakan kesempatan. Tim ini berusaha menang sepanjang 90 menit dan saya bangga atas itu," kata dia lagi.

Baca juga: Muenchen awali musim dengan ditahan imbang Hertha 2-2

Pelatih Hertha Ante Covic setuju timnya mendapat keberuntungan atas gol pertama timnya yang dicetak Dodi Lukebakio namun menyebut gol kedua dari Marko Grujic lebih karena kemampuan pemain pinjaman dari Liverpool itu.

"Kami cukup beruntung atas gol pertama, tapi Marko tampil baik untuk mencetak gol kedua," kata Covic dilansir laman resmi Hertha.

"Kami tahu tampil bertandang ke Muenchen harus mengerahkan segenap kemampuan. Ketika unggul 1-0 mereka tak melanjutkan tekanan dan kami tahu bisa mencuri satu dua gol dari mereka," sambung dia.

Baca juga: Lewandowski pecahkan rekor lima tahun beruntun cetak gol pekan pembuka

Muenchen lebih dulu unggul lewat gol Robert Lewandowski pada menit ke-24, namun Hertha menghapusnya lewat dua gol beruntun dalam kurun waktu tiga menit.

Lukebakio menyamakan kedudukan lewat tembakannya yang membentur pemain Muenchen sebelum masuk gawang pada menit ke-36.

Dua menit kemudian Grujic sukses memperdaya Manuel Neuer sebelum menyontek bola ke gawang tak bertuan.

Sayang, Grujic melakukan kesalahan fatal ketika menjatuhkan Lewandowski dalam area terlarang pada babak kedua yang membuat Muenchen memperoleh hadiah tendangan penalti.

Penyerang Polandia itu sukses menyarangkan bola ke gawang untuk menyamakan kedudukan 2-2 yang bertahan hingga laga usai kendati Muenchen terus menekan Hertha.

Baca juga: Jadwal pekan pembuka Bundesliga, Muenchen jamu Hertha

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2019