Pecatur Junior Sumsel raih medali perak di ajang catur internasional

Palembang (ANTARA) - Pencatur Junior asal Sumatera Selatan (Sumsel) Adly Juanda meraih medali perak pada ajang BPK PENABUR Asian Zone 3.3 School Chess Championship 2025 yang berlangsung di Jakarta pada 28–30 Agustus 2025.

Sekretaris Umum Percasi Sumsel MP Prima Nursinggih dalam keterangan tertulis yang diterima di Palembang, Minggu, mengatakan turnamen itu diikuti ratusan peserta dari 10 negara ini mempertandingkan berbagai kategori usia, mulai dari KU-7 hingga KU-19. Persaingan berlangsung ketat, dengan selisih poin tipis antara para peraih medali.

Salah satu hasil paling menonjol datang dari pecatur junior Sumsel, Adly Juanda, yang tampil cemerlang di nomor Open-17. Dari tujuh babak yang dimainkan, Adly membukukan 5,5 poin dan berhak atas medali perak.

Medali emas jatuh ke tangan pecatur Filipina Usman Mark Gabriel.juga dengan 5,5 poin, sementara perunggu diamankan pecatur Indonesia Uriel Noah Oloam Sidabutar.

Selain Adly, deretan pecatur Sumsel lainnya juga tampil mengesankan. Lima wakil berhasil masuk 10 besar nasional, yakni:
Quinsha Adinda Syahirah (peringkat 4 kategori G-17)
Faizah Rahmillah (peringkat 6 kategori G-15)
Arya Prima (peringkat 10 kategori Open-17
Kapriaga Muhammad AlAlmeer peringkat 9 kategori Open-09).

"Ini bukti nyata bahwa pembinaan catur di Sumsel berjalan dengan baik. Anak-anak tampil berani dan penuh semangat melawan pecatur terbaik dari berbagai negara. Kami optimis ke depan prestasi mereka akan semakin meningkat,” ujarnya.

Pecatur Junior Sumsel Adly mengatakan peraihan medali itu akan menjadi motivasi untuk meraih prestasi yang lebih baik dari sebelumnya.

“Medali perak ini akan menjadi motivasi untuk meraih emas di turnamen berikutnya. Saya ingin terus berkembang dan membawa nama Sumsel lebih tinggi lagi,” kata dia

Pelatih tim Catur Sumsel, MN Nurdin Abubakar menambahkan bahwa pencapaian ini akan menjadi modal berharga menghadapi Kejurnas Catur 2025.

“Lima pecatur kita sudah terbukti bisa bersaing di level internasional. Latihan lebih intensif akan kita lakukan agar target podium di Kejurnas bisa tercapai,” ujarnya.

Ketua Umum Percasi Sumsel Ilyas Pandji Alam mengapresiasi atas pencapaian anak-anak asal Sumsel dalam ajang tersebut.

“Kami sangat bangga dengan pencapaian ini. Prestasi anak-anak menunjukkan bahwa Sumsel punya talenta besar di cabor catur. Percasi bersama pemerintah daerah akan terus memberi dukungan agar pembinaan berkelanjutan bisa melahirkan lebih banyak pecatur berkelas nasional bahkan internasional,” katanya.