PLN dukung pembangunan infrastruktur kelistrikan Kota Pagaralam

Pagaralam (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Lahat, Sumatera Selatan siap mendukung Pemerintah Kota (Pemkot) Pagaralam dalam pembangunan infrastruktur, terutama di bidang kelistrikan di wilayah itu.

Manajer PLN UP3 Lahat, Teguh Aang Harmadi di Pagaralam, Sumsel, Jumat mengatakan lakukan kunjungan kerja untuk audiensi dengan Walikota Pagaralam, Ludi Oliansyah dalam rangka mempererat kerjasama guna mendukung pembangunan infrastruktur kota.

"Kita ketahui bersama saat ini Pemkot Pagaralam sedang merencanakan sejumlah proyek pembangunan, termasuk pelebaran jalan yang membutuhkan kolaborasi dengan PLN," katanya.

Ia menegaskan komitmen PLN untuk mendukung pembangunan Kota Pagaralam, khususnya dibidang kelistrikan.

"Kami siap berkolaborasi dengan Pemkot Pagaralam. Untuk proyek pelebaran jalan, kami berharap PLN dapat dilibatkan sejak tahap awal perencanaan agar pelaksanaannya nanti dapat berjalan lancar, baik secara kajian risiko maupun anggarannya" ujar Teguh.

Audiensi ini menjadi wujud sinergi antara PLN dan Pemkot Pagaralam dalam mewujudkan pembangunan kota yang aman, tertata, dan berkelanjutan.

Dalam audiensi tersebut, kata dia, kedua belah pihak sepakat untuk menjalin komunikasi yang intensif guna memastikan setiap proyek berjalan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.

"Kunjungan ini memperkuat komitmen PLN UP3 Lahat sebagai mitra strategis Pemkot Pagaralam," katanya.

Dengan kolaborasi yang erat, diharapkan pembangunan infrastruktur kelistrikan dan proyek kota lainnya dapat mendukung visi Pagaralam sebagai kota yang maju dan aman bagi seluruh warganya.

Sementara, Walikota Pagaralam Ludi Oliansyah menyampaikan bahwa saat ini pihaknya sedang merencanakan sejumlah proyek pembangunan, termasuk pelebaran jalan yang membutuhkan kolaborasi dengan PLN terkait pemindahan tiang listrik di tepi jalan.

Selain itu, Ludi juga meminta PLN untuk memastikan infrastruktur kelistrikan, seperti jarak kabel jaringan dengan tanah sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) demi menjamin keamanan masyarakat.