"Tapi menyuarakan, kami ada loh. Kami berkerabat loh. Kami sejak 93 ketika mereka semua belum menjadi siapa. Mahasiswa baru sudah berani berkelompok," katanya.
Ketua Kelompok ISI 93 Agni Tri Pratiwi menyampaikan untuk lokasi pameran sejak awal tidak ada tendensi tertentu.
"Tahun lalu kami pameran di galeri di Jakarta. Kemudian untuk tahun ini kami ingin di tempat yang dekat dengan Yogyakarta, tetapi juga ibaratnya masih di luar kota gitu, tidak terlalu jauh karena mengingat kesibukan kami masing masing," katanya.
Ia menuturkan setiap anggota profesinya tidak hanya seniman, ada yang jadi guru, ada yang jadi penulis, ada ilustrator, ada yang jadi pengusaha kafe, dan ada yang dosen.
35 karya seni rupa alumni ISI 93 dipamerkan di Limanjawi Borobudur
Seorang pengunjung pameran seni rupa alumni ISI Yogyakarta di Magelang, Minggu (2/02/2025) (ANTARA/Heru Suyitno)
