Jakarta (ANTARA) - Pelatih Manchester United (MU) Erik ten Hag menilai kekalahan skuadnya dari Manchester City melalui adu penalti di laga Community Shield merupakan hal yang positif tetapi juga menyakitkan.
"Saya pikir kami banyak mengambil hal positif dari pertandingan itu. Kami menjadi lebih percaya diri. Akan tetapi, laga itu juga memberikan kami sedikit rasa 'sakit di perut'," ujar Erik, dikutip dari laman resmi Manchester United, Minggu.
Menurut pria asal Belanda itu hal yang menyakitkan dari partai tersebut adalah Manchester United dua kali memimpin atas Manchester City, baik di waktu normal maupun saat adu penalti tetapi sang rival dapat memutar balik keadaan.
Pada laga itu, MU unggul terlebih dahulu lewat gol Alejandro Garnacho sebelum disamakan oleh gelandang City Bernardo Silva.
Kemudian saat adu penalti, MU juga sempat memimpin setelah penendang pertama City Bernardo Silva gagal melesakkan bola ke dalam gawang.
Akan tetapi setelah itu, kesalahan yang dilakukan dua pemain MU Jadon Sancho dan Jonny Evans memupus harapan skuad "The Red Devils" mendapatkan trofi pertamanya musim 2024/2025.
Berita Terkait
Manajemen United masih percayakan Erik ten Hag
Selasa, 1 Oktober 2024 11:26 Wib
Ten Hag tegaskan tak takut dipecat
Senin, 30 September 2024 10:00 Wib
Liga Inggris, MU dipastikan tanpa Lindelof saat melawan Brighton
Jumat, 23 Agustus 2024 15:01 Wib
Ten Hag: Rekrutan baru United hanya soal waktu
Jumat, 9 Agustus 2024 10:57 Wib
Erik ten Hag dikabarkan tetap melatih United
Rabu, 12 Juni 2024 11:44 Wib
MU kalah 0-4 dari Palace, Ten Hag keluhkan banyakpemain cedera
Selasa, 7 Mei 2024 10:30 Wib
Ten Hag hanya ingin melihat United menang saat hadapi Sheffield
Rabu, 24 April 2024 16:04 Wib
Ten Hag: Hasil lawan Bournemouth tak cukup bantu MU lolos UCL
Minggu, 14 April 2024 12:11 Wib