Prabumulih (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional IV Tanjungkarang, Sumatra Selatan, mengapresiasi kinerja jajaran Polres Kota Prabumulih, Sumsel, atas penangkapan pelaku pencurian besi rel kereta api di wilayah setempat pada 17 April 2024.
"Penangkapan tersebut dilakukan berdasarkan laporan KAI Divre IV Tanjungkarang atas kasus pencurian rel di KM 312+7/8 Jalur Hilir antara Stasiun Tanjung Rambang-Prabumulih Baru, Kota Prabumulih, Sumsel," kata Manajer Humas KAI Divre IV Tanjungkarang, Azhar Zaki Assjari, dalam keterangan tertulisnya di Prabumulih, Rabu.
Dia mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi atas kinerja Polsek Rambang Tengah yang telah menangkap RA (23) pelaku kasus pencurian besi rel tersebut, sekaligus menyelamatkan aset negara.
"Pelaku mencuri besi rel R54 yang biasa kami gunakan sebagai balas stoper/penyangga balas sepanjang satu meter sebanyak 10 batang dengan kerugian yang dialami KAI Divre IV Tanjungkarang yaitu sebesar Rp6.727.000," katanya.
Namun, kata dia, hal terpenting bukan sekadar materiil, melainkan keberadaan besi rel sangat vital terhadap keselamatan perjalanan kereta api yang melintas.
Aksi pencurian besi rel ini sangat berbahaya bagi operasional perjalanan kereta api yang di dalamnya membawa banyak nyawa yang tidak ternilai dengan materi.
Berita Terkait
11 rekor PON pecah di angkat besi
Rabu, 11 September 2024 20:06 Wib
Indah Afriza peraih emas pertama Sumsel, selanjutnya menatap pentas dunia
Minggu, 8 September 2024 15:03 Wib
Profil Rizki Juniansyah, si langganan juara dan pemegang rekor dunia
Jumat, 9 Agustus 2024 8:40 Wib
Emas Rizki Juniansyah setelah kumpulkan total angkatan 354Kg
Jumat, 9 Agustus 2024 7:05 Wib
Bagian depan kereta MRT sempat kena besi crane jatuh
Kamis, 30 Mei 2024 21:27 Wib
Inggris sebut perlu sistem pertahanan udara mirip kubah besi Israel
Kamis, 25 April 2024 11:30 Wib
PT KAI bergerak cepat upayakan evakuasi kereta tertimpa besi proyek jalan layang di Muara Enim
Kamis, 7 Maret 2024 13:51 Wib
KA Babaranjang tertimpa besi gider jembatan fly over Bantaian Muara Enim, perjalanan KA terganggu
Kamis, 7 Maret 2024 13:22 Wib