Harga TBS sawit Sumsel turun Rp116 per Kg jadi Rp2.524

id sumsel,palembang,harga tbs,disbun sumsel

Harga TBS sawit Sumsel turun Rp116 per Kg jadi Rp2.524

Sejumlah pekerja kebun kelapa sawit memilah dan mengangkut hasil panen di kawasan Kalidoni Palembang, Sumsel. (ANTARA FOTO/Feny Selly)

Palembang (ANTARA) - Tim perumus harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit Provinsi Sumatera Selatan pada 16-31 April 2023, harga sawit umur 10-20 tahun mengalami penurunan senilai Rp116 per kilogram dari Rp2.641 menjadi Rp2.524 per Kg.

Analis PSP Ahli Madya Dinas Perkebunan Provinsi Sumsel Rudi Aprian di Palembang, Senin, mengatakan dipengaruhi beberapa faktor, di antaranya penurunan harga penjualan minyak sawit mentah CPO pada periode 1-16 April 2023 senilai 12.133 per Kg yang disampaikan perusahaan anggota tim penetapan harga TBS Provinsi Sumatera Selatan selama periode Maret dan awal April 2023.

“Hal ini merupakan salah satu penyebab turunnya harga TBS Provinsi Sumsel pada Periode II di bulan April 2023 ini,” katanya.

Sedangkan Indeks K tetap sebesar 89.92 persen ini menunjukkan adanya perbaikan dalam pengolahan TBS jika dibandingkan pengolahan pada bulan Maret 2023.

“Tentunya diharapkan pada periode I bulan Mei akan ada peningkatan harga TBS Provinsi Sumatera Selatan,” ucapnya.

Berikut informasi selengkapnya harga TBS di Sumsel, harga CPO senilai Rp11.602 perkilogram, inti sawit Rp5.871 perkilogram.

Untuk sawit usia tanam tiga tahun yang ditetapkan pada periode ini adalah Rp2.202 per kilogram, usia tanam empat tahun Rp2.258 per kilogram, usia tanam lima tahun Rp2.319 per kilogram, usia tanam enam tahun Rp2.356 per kilogram, dan usia tanam tujuh tahun Rp2.398 per kilogram.

Lalu, usia tanam delapan tahun Rp2.398 per kilogram, usia tanam sembilan tahun Rp2.467 per kilogram, usia tanam 21 tahun Rp2.491 per kilogram, usia tanam 22 tahun Rp2.439 per kilogram, usia tanam 23 tahun Rp2.439 per kilogram, usia 24 tahun Rp2.391 per kilogram, dan usia 25 tahun Rp2.305 per kilogram.

Harga TBS dengan usia masa tanam yang beragam. Kemudian harga ini juga berlaku untuk petani sawit yang telah bermitra dengan pabrik sawit.

Untuk menjaga kestabilan harga TBS di Sumsel, pemerintah menyarankan kepada seluruh kabupaten agar membuat tim pemantau harga kepala sawit di daerahnya masing-masing.