Samsat OKU bentuk tim tingkatkan penyerapan PAD kendaraan bermotor

Baturaja, Sumsel (ANTARA) - Kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, membentuk tim untuk mengoptimalkan penyerapan pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pajak kendaraan bermotor.

Kepala Samsat OKU 1 Humaniora Basili Basmark melalui Kasi Pendataan dan Penagihan Saiupuddin di Baturaja, Jumat mengatakan bahwa sebanyak tiga tim yang dibentuk itu beranggotakan 12 orang.

Tim tersebut bertugas melakukan upaya jemput bola melalui program door to door ke rumah-rumah yang menunggak membayar pajak kendaraan bermotor.

Hal itu dilakukan agar penyerapan PAD dari sektor pajak kendaraan bermotor (PKB) dan bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) yang ditargetkan tahun ini sebesar Rp60 miliar dapat tercapai sesuai target sasaran.

"Program door to door ini mulai dilaksanakan pada April 2023 mendatang," katanya.

Untuk mencapai target tersebut pihaknya juga mengoptimalkan kembali mobil Samsat Keliling (Samling) yang disiagakan untuk melayani masyarakat di daerah itu.

Mobil Samling ini, kata dia, disiagakan sebagai tempat pelayanan pembayaran pajak kendaraan bermotor yang siaga di sejumlah tempat keramaian di wilayah itu.

"Banyak cara yang akan kami lakukan untuk mengejar target PAD tahun ini, termasuk mendata kembali kendaraan yang telah mati atau yang sudah dijual oleh pemiliknya agar segera diblokir sehingga pemilik baru bisa melakukan balik nama," jelasnya.

Menurut dia, cara ini dianggap sangat efektif untuk mendongkrak pendapatan dari BBNKB di samping kendaraan baru.

"Kami optimistis meskipun ada kenaikan target pajak tahun ini dibandingkan 2022 lalu, namun melalui upaya-upaya ini kami yakin bisa mencapainya. Apalagi, tahun lalu Samsat OKU over target," ujarnya seraya menambahkan target PAD tahun lalu untuk PKB tercapai sebesar 112,77 persen, sedangkan BBNKB 102,67 persen.