Pemkot Palembang terima penghargaan Stranas Pencegahan Korupsi

id pencegahan korupsi,penghargaan stranas,pungli,pemkot palembang,berita palembang

Pemkot Palembang terima penghargaan Stranas Pencegahan Korupsi

Wali Kota Palembang Harnojoyo menerima penghargaan Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK) yang secara langsung diserahkan Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI  Hendro Sugiatno  di Jakarta, Senin. (ANTARA/HO-Diskominfo Palembang)

Palembang (ANTARA) - Wali Kota Palembang Harnojoyo menerima penghargaan Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK) atas keberhasilan mewujudkan  nol pungutan liar dengan kategori  akreditasi A dan percepatan layanan masyarakat di dinas perhubungan daerah itu.

Piagam penghargaan ini diterima Wali Kota Palembang Harnojoyo, Senin,  di Jakarta  yang secara langsung diserahkan Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI  Hendro Sugiatno,  didampingi Koordinator Harian Stranas PK Niken Ariati.

"Ini merupakan kerja besar seluruh jajaran Dishub Palembang yang telah bekerja cerdas untuk melakukan kolaborasi dan sinergisitas dengan seluruh pemangku kepentingan pelayanan masyarakat  Palembang untuk mewujudkan pelayanan yang bersih,” kata Harnojoyo.

Ia mengatakan penghargaan yang diterima tidak serta merta dilakukan dengan cara yang instan, terlebih dalam mewujudkan zero pungli yang secara terus menerus dibutuhkan komitmen yang kuat dengan masyarakat dalam memberikan pelayanan tersebut.

Pada tahun 2022, selama satu tahun penuh tim pusat melakukan kajian secara langsung di lapangan.

“Implementasi penilaian yang dilakukan secara melekat inilah  menjadi salah satu indikator penting penilaian tersebut,” ungkap Harno.

Sementara itu ditempat yang sama Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Palembang  Aprizal Hasyim menjelaskan dari 300 kabupaten dan kota di Indonesia, Palembang masuk dalam 19 kabupaten dan kota yang telah terakreditasi A penilaian dari Kementerian Perhubungan dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ri.

Bahkan, kata Aprizal Palembang menjadi kota pertama di Pulau Sumatera yang disematkan terakreditasi A tersebut dalam pencegahan korupsi di balai kendaraan bermotor di Keur Palembang.

“Di balai keur itu kami sudah mendapat pendampingan KPK, dan memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang sangat memadai dan selama operasional kami tidak menerapkan uang tunai sebagai salah satu pencegahan pungutan liar,” katanya menegaskan.

Dengan disematkan Kota Palembang Akreditasi A dalam pelayanan masyarakat di Dishub Kota Palembang, khususnya di Balai Keur Palembang tentu akan menjadi motivasi untuk lebih baik lagi.

“Tentunya dengan adanya penghargaan ini kami akan lebih termotivasi lagi untuk terus lebih baik lagi,” ujarnya.