Batam (ANTARA) - Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI menangkap kapal ikan asing (KIA) berbendera Malaysia yang menangkap ikan di wilayah perairan Tanjung Berakit, Kepulauan Riau, Selasa (11/10).
"KIA, yang setelah didekati diketahui berbendera Malaysia, berdasarkan radar terlihat bahwa telah memasuki 2 NM dari garis teritorial wilayah perairan Indonesia. KIA tersebut tertangkap tangan sedang melakukan aksi mengambil ikan," kata Pranata Humas Ahli Muda Bakamla RI Kapten Bakamla Yuhanes Antara dalam keterangan yang diterima ANTARA di Batam, Rabu.
Dari pemeriksaan tersebut, lanjut Yuhanes, petugas menemukan dan mengamankan 250 kilogram ikan campur. Ikan-ikan tersebut merupakan hasil dari awak kapal itu memancing di wilayah perairan Indonesia.
Tidak hanya itu, kapal ikan asing berbendera Malaysia tersebut juga mengangkut empat orang anak buah kapal (ABK) berkewarganegaraan Indonesia.
"KIA itu juga tidak memiliki izin yang berlaku di wilayah perairan Indonesia dan diduga melakukan pelanggaran hukum Pasal 85 UU Nomor 45 Tahun 2009," tambahnya.
Barang bukti yang ditemukan dalam penangkapan tersebut, di antaranya satu unit kapal, satu alat tangkap pukat trawl, dan satu unit GPS model F-3310P.
"Guna pemeriksaan lebih lanjut, KIA tersebut digiring menuju Pangkalan Bakamla Batam untuk kepentingan lebih lanjut," ujar Yuhanes Antara
Berita Terkait
Bakamla: Gedung Bakamla RI terbakar, titik api pertama diduga dari lantai 6 gedung
Minggu, 29 September 2024 12:55 Wib
Menkopolhukam: Sudah saatnya Indonesia miliki "coast guard"
Senin, 3 Juni 2024 14:11 Wib
Bakamla RI evakuasi kapal layar Australia di perairan Natuna Utara
Selasa, 31 Oktober 2023 11:32 Wib
Presiden Jokowi lantik Laksdya TNI Irvansyah menjadi Kepala Bakamla
Rabu, 13 September 2023 16:30 Wib
Panglima TNI mutasi 96 perwira tinggi, Mayjen TNI Yanuar Adil jabat Pangdam II Sriwijaya
Rabu, 19 Juli 2023 20:39 Wib
Bakamla Indonesia ungkap kronologi penangkapan supertanker Iran di ZEE RI
Selasa, 11 Juli 2023 13:20 Wib
Bakamla patroli bersama Malaysia di perbatasan
Minggu, 6 November 2022 15:09 Wib
Bakamla evakuasi 20 kontainer dari kapal tongkang karam di Selat Malaka
Minggu, 29 Mei 2022 23:53 Wib