Kuala Lumpur (ANTARA) - Ketua Dewan Pers Prof Azyumardi Azra masih menjalani perawatan secara intensif oleh tim dokter di Rumah Sakit Selangor, Malaysia, pada Sabtu pagi.
Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Malaysia Hermono mengatakan tim dokter menyampaikan Prof Azra belum bisa dipindahkan ke rumah sakit lain sampai kondisinya menjadi lebih stabil.
Sebelumnya ia mengatakan ada rencana memindahkan Prof Azra ke rumah sakit di Kuala Lumpur, namun masih menunggu persetujuan dari pihak rumah sakit yang akan menerima pasien.
Berdasarkan keterangan pihak rumah sakit, ia mengatakan Prof Azra dirawat di ruang zona merah yang lazimnya digunakan untuk perawatan pasien terinfeksi COVID-19.
Menurut KBRI Kuala Lumpur, Keluarga Prof Azra telah dihubungi dan dalam perjalanan menuju Kuala Lumpur.
Baca juga: Catatan Ilham Bintang - Kisah Prof Azyumardi Azra, Ketua Dewan Pers yang terpapar COVID-19
Prof Azra yang sedang melakukan kunjungan kerja ke Malaysia sempat mengalami gangguan kesehatan dalam penerbangan menuju Kuala Lumpur, dan segera mendapatkan penanganan medis dan dibawa ke Rumah Sakit Serdang di Selangor.
Ia mendapat undangan dari Angkatan Belia Islam Malaysia (ABIM) untuk menghadiri Konferensi Internasional Kosmopolitan Islam yang dilaksanakan di Selangor, Malaysia, pada 17 September.
Presiden ABIM Muhammad Faisal Abd Aziz saat ditemui di Rumah Sakit Serdang pada Jumat (16/9) sore mengatakan Prof Azra akan menjadi salah satu pembicara dalam konferensi tersebut.
Beberapa pembicara lainnya berasal dari Malaysia, Indonesia dan Brunei Darussalam. Konferensi itu akan dibuka oleh Ketua Emeritus Institut Internasional Pemikiran Islam (IIIT) Anwar Ibrahim.
Wakil Presiden ABIM Muhammad Shazni yang menjemput Prof Azra di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) mengatakan pada Jumat sore, pukul 15.33 waktu setempat, setelah pesawat tiba, dirinya masih sempat berkomunikasi lewat Whatsapp.
Namun Shazni mengatakan tidak sempat bertemu karena Ketua Dewan Pers tersebut langsung dibawa ke rumah sakit dengan ambulans.
Prof Azra segera mendapat penanganan medis di Departemen Trauma dan Gawat Darurat Rumah Sakit Serdang di Selangor, Malaysia pada Jumat sore.
Berita Terkait
Utusan Iran di PBB beri peringatan keras kepada Israel terkait balasan
Selasa, 16 April 2024 14:34 Wib
Ini alasan Iran serang Israel , sesuai Pasal 51 Piagam PBB
Minggu, 14 April 2024 10:05 Wib
Utusan Palestina di PBB: Israel membuat rakyat kami kelaparan
Selasa, 5 Maret 2024 11:58 Wib
Menlu Retno: Dewan HAM PBB harus tangani pelanggaran Israel atas Palestina
Selasa, 27 Februari 2024 12:22 Wib
Ada Festival Es Teh di Bekasi, para penyaji teh akan unjuk gigi
Sabtu, 24 Februari 2024 17:47 Wib
NATO dan Dewan Eropa kecam komentar Trump
Senin, 12 Februari 2024 11:13 Wib
Dewas KPK sidangkan kasus pungli Rutan KPK pada 17 Januari
Senin, 15 Januari 2024 16:43 Wib
Polisi tahan anak anggota DPRD Riau terkait penganiayaan
Selasa, 9 Januari 2024 18:48 Wib