Palembang didorong penuhi kebutuhan air bersih masyarakat

id Air bersih palembang,pemkot palembang, DPRD Palembang,SIdang paripurna

Palembang didorong penuhi kebutuhan air bersih masyarakat

Wali Kota Palembang Harnojoyo menyampaikan gambaran umum Raperda APBD Perubahan 2022 dalam rapat paripurna ke-16 DPRD Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (22/8/2022). (ANTARA/M Riezko Bima Elko P)

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan didorong untuk dapat memenuhi kebutuhan air bersih kepada masyarakat setempat karena belum merata di 18 kecamatan.

Pemenuhan kebutuhan air bersih masyarakat tersebut menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan Pemkot Palembang setelah disorot oleh delapan fraksi DPRD Kota Palembang dalam rapat paripurna ke-17 membahas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) APBD Perubahan Tahun 2022.

“Dari laporan yang diterima diketahui masih banyak masyarakat yang belum teraliri air bersih, kami meminta kepada pemkot untuk segera menyelesaikannya,” kata anggota DPRD Kota Palembang M. Ridwan dalam rapat paripurna itu di Palembang, Selasa.

Dalam penyelesaian masalah itu, kata dia, Pemkot Palembang diharapkan mampu memperluas wilayah pengaliran air bersih ke setiap daerah yang belum teraliri di antaranya Kecamatan Kalidoni dan Gandus.

Pengaliran air bersih tersebut dilakukan oleh Pemkot Palembang melalui BUMD, yakni Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Musi yang saat ini menjangkau 312 ribu masyarakat sebagai pelanggan.

Wali Kota Palembang Harnojoyo mengatakan upaya perluasan wilayah pengaliran air bersih oleh PDAM Tirta Musi saat ini sedang berlangsung, khusus untuk dua kecamatan itu.

“Pengaliran air di Kecamatan Kalidoni dan Gandus sedang proses kemampuannya yakni 1.100 liter per detik, dan beberapa kawasan lain secara bertahap,” kata dia.

Sesuai komitmen mencukupi kebutuhan warga, PDAM Tirta Musi telah menargetkan 20 ribu saluran air bersih rumah tangga baru yang terpasang di tahun ini.

“Menyikapi pandangan para fraksi ini nanti akan kami sampaikan secara rinci dalam sidang selanjutnya pada 3 September 2022,” katanya.