Palembang (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Selatan Irjen Pol. Toni Harmanto mengajak masyarakat yang tersebar di 17 kabupaten dan kota dalam provinsi setempat memanfaatkan momentum peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia untuk bangkit menuju kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara lebih baik.
"Melalui Hari Ulang Tahun (HUT) ke 77 Kemerdekaan RI tahun ini, masyarakat yang terpuruk dampak pandemi COVID-19 dua tahun terakhir agar bangkit karena pandemi mulai bisa dikendalikan," kata Kapolda Irjen Pol.Toni, di Palembang, Selasa.
Menurut dia, pandemi COVID-19 yang melanda Sumsel dan daerah lain di Tanah Air bahkan lebih dari dua tahun, berdampak pada kesehatan, perekonomian, transportasi, keuangan, bahkan kebebasan.
Melalui peringatan HUT kemerdekaan RI, dengan mematuhi protokol kesehatan, mengikuti vaksin COVID-19 dosis lengkap bahkan penguat (booster), masyarakat bisa bangkit menjalani berbagai aktivitas sehingga negara ini bisa pulih dan bangkit lebih cepat.
"Melalui momen inilah mari semuanya bangkit dan memulihkan kondisi dengan menanamkan jiwa kemerdekaan," ujarnya.
Berdasarkan surat edaran Menteri Sekretaris Negara Nomor B-620/M/S/TU.00.04/07/2022 yang dikeluarkan pada 12 Juli 2022, tema HUT ke-77 kemerdekaan RI adalah "Pulih Lebih Cepat dan Bangkit Lebih Kuat".
Tema tersebut diusung melihat kecemasan sosial hingga tekanan ekonomi berat yang dirasakan oleh rakyat Indonesia, serta menggambarkan semua elemen bangsa Indonesia bergerak bersama dan bergotong royong untuk mewujudkan harapan di tengah keterpurukan.
Kinerja dari pemerintah dan gerakan dari masyarakat bersinergi bersama untuk mencapai percepatan pemulihan kondisi di semua sektor.
Menggunakan tema HUT RI yang menarik akan membuat acara peringatan hari kemerdekaan Indonesia lebih bermakna.
Melalui tema besar yang telah disusun oleh pemerintah, terdapat sejumlah sub tema kegiatan yang dapat digunakan.
Untuk itu, peringatan HUT kemerdekaan itu, lanjutnya, harus menjadi momentum penting untuk memompa kesiapan bangsa Indonesia agar lebih tangguh khususnya dalam menghadapi tantangan resesi.
"17 Agustus ini menjadi momentum penting menghadapi keadaan (resesi), supaya masyarakat bersiap-siap dan tidak takut karena menurut perhitungan, negara ini mampu menghadapi resesi itu,” ujarnya.
Dia menjelaskan bahwa pada dasarnya ekonomi Indonesia saat ini cukup bagus, sehingga kemungkinan tidak akan seperti negara-negara lain yang mengalami resesi hingga berdampak pada munculnya masalah politik dan krisis pangan.
"Kita sebenarnya telah melakukan berbagai persiapan, ekonomi negara ini secara umum bagus, oleh karena itu pada 2023 akan menstabilkan keadaan itu, bersama-sama membangun ekonomi dan pembangunan agar Indonesia lebih maju lagi," ujar Kapolda.
Berita Terkait
Apriyadi serahkan jabatan Pj Bupati Muba ke Sandi Fahlepi
Rabu, 24 April 2024 22:26 Wib
BMKG: Sistem informasi hidro-meteorologi RI layak jadi percontohan
Rabu, 24 April 2024 8:12 Wib
Meikarta jadi lokasi pawai MTQ Jabar
Selasa, 23 April 2024 19:07 Wib
Gubernur Sumsel sebut dokter obgyn berperan penting edukasi dalam stunting ke warga
Selasa, 23 April 2024 15:15 Wib
Pemkab Banyuasin gelar pelayanan kolaboratif pada HUT ke-22
Selasa, 23 April 2024 9:30 Wib
Irak jadi pasukan pamungkas ke perempat final Piala Asia U-23
Selasa, 23 April 2024 8:33 Wib
Wolff kembali isyaratkan Max Verstappen untuk bergabung ke Mercedes
Senin, 22 April 2024 17:36 Wib
Ratusan jurnalis telah mendaftar untuk liput WWF 2024 dalam sepekan
Senin, 22 April 2024 15:08 Wib