BNNK OKU Timur tangkal penyalahgunaan narkoba di lingkungan keluarga

id BNNK OKU Timur, penyalahgunaan narkoba, lingkungan keluarga, program ketahanan keluarga anti narkoba

BNNK OKU Timur tangkal penyalahgunaan narkoba di lingkungan keluarga

Ilustrasi narkoba. (ANTARA/HO/22)

Martapura (ANTARA) - Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan berupaya menangkal penyalahgunaan narkoba di lingkungan keluarga melalui Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba.

Kepala BNNK OKU Timur, AKBP Efri Tambunan di Martapura, Rabu menerangkan, tujuan program ketahanan keluarga anti narkoba adalah untuk meningkatkan kualitas dan keterampilan hidup serta pola pengasuhan orang tua guna menangkal penyalahgunaan narkoba di lingkungan keluarga.

Ketahanan keluarga mengacu pada pola tingkah laku positif dan kompetensi fungsional individu atau keluarga yang sempat terjerat narkoba untuk pulih dari ketergantungan barang terlarang tersebut.

"Ketahanan narkoba merupakan kemampuan keluarga untuk meningkatkan daya tangkal dari ancaman penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba," jelasnya.

Program ini ditujukan untuk menguatkan institusi keluarga sebagai benteng terdepan dalam memerangi bahaya narkoba.

"Program ini didesain sebagai bentuk pendidikan anti narkoba untuk kalangan keluarga terdiri atas orang tua dan anak," kata dia.

Keluarga sebagai lembaga internal bagi anak dapat menjalankan fungsi proteksinya secara menyeluruh terhadap anak agar mampu melindungi anak/remaja dari bahaya penyalahgunaan narkoba.

"Sebab narkoba saat ini sudah masuk ke semua lingkungan, baik pemerintah, aparat, swasta, termasuk lingkungan keluarga," ujarnya.

Guna menanggulangi masalah narkoba diperlukan upaya yang terpadu dan komprenhensif meliputi upaya pencegahan untuk menumbuhkan daya tangkal dan pemberantasan guna memutus mata rantai peredaran gelap narkoba.

"Termasuk juga upaya rehabilitasi untuk mengobati mereka yang sudah terpapar penyalahgunaan narkoba," katanya.