Palembang (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Selatan meminta warga di sekitar Gunung Dempo mewaspadai dampak peningkatan aktivitas vulkanik gunung api tersebut, yang statusnya dinaikkan ke Level II (Waspada) pada Jumat (7/1).
Kepala Bidang Penanganan Kedaruratan BPBD Provinsi Sumatera Selatan Ansori di Palembang, Senin, mengatakan bahwa warga sebaiknya tidak mendekati area dalam radius satu kilometer dari kawah.
Dia juga menyarankan warga Kabupaten Empat Lawang, Kota Pagaralam, dan Kabupaten Lahat mengikuti informasi mengenai aktivitas Gunung Dempo dari otoritas pemerintah.
"Kami mengharapkan warga sekitar Gunung Dempo terus memantau perkembangan informasi terkait aktivitas gunung api ini," kata Ansori.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menaikkan status aktivitas Gunung Dempo dari Level I (Normal) ke Level II (Waspada) pada 7 Januari 2022.
Gunung Dempo tercatat telah mengalami 21 erupsi dengan selang waktu erupsi terpendek satu tahun dan terpanjang 26 tahun. Erupsi terakhir terjadi pada 1 Januari 2009.
Berita Terkait
Wisata kebun teh sekitar Gunung Dempo Pagaralam masih aman
Rabu, 23 Agustus 2023 12:37 Wib
Pelari Ikbal dan Silvia juarai Sriwijaya Dempo Run 2023
Minggu, 20 Agustus 2023 20:27 Wib
Gunung Dempo Pagaralam berstatus waspada
Rabu, 26 Juli 2023 16:46 Wib
PVMBG imbau warga jauhi kawah Gunung Dempo
Rabu, 26 Juli 2023 12:07 Wib
Penerimaan pajak Sumsel via kanal digital e-Dempo capai Rp2,52 miliar
Senin, 24 Juli 2023 22:10 Wib
BPBD Pagaralam sebut keretakan tanah di Dempo Utara tidak berbahaya
Selasa, 27 Juni 2023 21:00 Wib
Dinkes Palembang optimalkan Puskesmas Dempo layani pasien HIV/AIDS
Rabu, 14 Juni 2023 21:24 Wib
KSAD sebut Agrowisata Tekno-44 solusi permanen tanggulangi Karhutla
Selasa, 14 Februari 2023 5:58 Wib