Polisi masih cari mobil asal Aceh masuk jurang di Sumut

id minibus masuk ke jurang,Aceh Barat,berita sumsel, berita palembang, antara palembang,Buluh Didi, Desa Tanjung Mulia

Polisi masih cari mobil asal Aceh masuk  jurang di Sumut

Arsip - Mobil masuk ke jurang. (ANTARA/HO)

Meulaboh (ANTARA) - Kapolres Kota Subulussalam Aceh AKBP Qori Wicaksono mengatakan pencarian terhadap satu unit mobil asal Nagan Raya Aceh yang masuk jurang di kawasan Buluh Didi, Desa Tanjung Mulia, Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatera Utara, masih terus dilakukan.

“Karena lokasi kejadian masih wilayah hukum Pakpak Bharat, sampai saat ini anggota Pakpak Bharat yang mencari korban dibantu warga sekitar. Tapi dari kami (Polres Subulussalam) pun ada beberapa orang warga yang ikut membantu mencari korban,” kata AKBP Qori Wicaksono yang dihubungi ANTARA dari Meulaboh, Minggu malam.

Ia menjelaskan, berdasarkan keterangan dari masyarakat di sekitar lokasi kejadian, kedalaman sungai di lokasi diduga jatuhnya mobil jenis Toyota Innova BL 1547 EF tersebut memiliki kedalaman 15 meter.

Di lokasi kejadian, juga terdapat bebatuan cadas dan jarak dari badan jalan ke dalam jurang memiliki kedalaman sekitar 50 meter.

Sebelum terjadinya kecelakaan, kata kapolres, minibus naas tersebut sempat singgah di salah satu warung kopi yang buka selama 24 jam di Kota Subulussalam Aceh menjelang shalat Subuh pada Minggu dini hari.

Ia juga mengakui hingga saat ini upaya pencarian terhadap penumpang minibus tersebut masih terus dilakukan.
 
Kapolres Kota Subulussalam Aceh AKBP Qori Wicaksono. (ANTARA/HO-Dok. Polres Kota Subulussalam)


AKBP Qori Wicaksono menduga sopir mobil tersebut mengantuk sehingga kendaraan oleng ke kanan jalan dan terjun ke jurang sedalam kurang lebih 50 meter.

Di bawah jurang itu ada sungai yang mengalir ke Lae Kombih yang masuk wilayah hukum Polres Kota Subulussalam, kata AKBP Qori Wicaksono menyebutkan

Kapolres juga sudah memerintahkan jajarannya berkoordinasi dengan para kepala desa dan para kepala dusun serta warga di sekitar aliran sungai guna mencari keberadaan korban.

"Di lokasi kejadian ditemukan beberapa bagian dari mobil dan secarik kertas dari perusahaan travel yang menerangkan bahwa mobil tersebut berangkat Alue Bilie, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya," kata Kapolres.