Sumsel dorong siswa SMK ciptakan alat pertanian

id sumsel smk alat pertanian,alat pertanian,smk sumsel

Sumsel dorong siswa SMK ciptakan alat pertanian

Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya didampingi Kepala Dinas Pendidikan Riza Fahlevi menerima plakat rekor MURI yang dipecahkan oleh siswa SMK se- Sumsel yaitu karya produksi terbanyak nasional (ANTARA/M Riezko Bima Elko P/21)

Sumatera Selatan (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) mendorong siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) menciptakan alat dan mesin pertanian untuk membantu petani maksimalkan hasil atau panennya.

“Kami bangga, karya siswa SMK Sumsel banyak, bahkan memecahkan rekor MURI. Kami berharap ke depan mereka bisa membuat alat produksi, khususnya produksi hasil pertanian untuk membantu petani memaksimalkan hasil panennya,” kata Wakil Gubernur Sumatera Selatan Mawardi Yahya di Palembang, Sabtu.

Menurutnya, pemerintah optimis dengan kemampuan dan tersedianya sarana dan prasarana di sekolah para siswa mampu menciptakan alat produksi hasil pertanian tersebut.

Misalnya alat giling padi, alat pengering dan atau semacamnya. Sebab mengingat sektor pertanian merupakan salah satu sektor unggulan Sumsel yang bahkan diproyeksikan menjadi lumbung pangan nasional.

Maka untuk merealisasikan hal tersebut pihaknya memandang kreativitas siswa SMK bisa diberdayakan secara optimal pada sektor tersebut.

“Namun prinsipnya kami mendukung apapun asal mereka produktif, bisa memberi kemanfaatan terhadap daerah. Dimana desain besarnya mereka menjadi angkatan kerja yang mampu bersaing di era persaingan terbuka saat ini,” ujarnya.

Kepala Dinas Pendidikan Sumsel Riza Fahlevi mengatakan, pihaknya secara konsisten melakukan pembinaan dan pengembangan kemamuan terhadap ribuan siswa di 294 SMK yang tersebar di 17 kabupaten/kota saat ini.

Menurutnya, para siswa tersebut dipersiapkan secara konkret di sekolah masing-masing dengan mengaplikasikan kurikulum berbasis pada sektor usaha dan industri (DUDI).

“Melalui kurikulum tersebut siswa dituntut untuk berinovasi menciptakan karya terbaik mereka dengan sesuai dengan keilmuan yang mereka masing-masing pelajari,” tutupnya.

Adapun sebagai buktinya siswa SMK se-Sumsel mampu memecahkan Museum Rekor Indonesia (Muri) dalam hal pameran produk terbanyak nasional yaitu sebanyak 500 karya yang meliputi karya tulis ilmiah dan termasuk hasil alat produksi mekanis.