Baturaja (ANTARA) - Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan pada 2022 mengalami penurunan senilai Rp6,4 miliar atau sekitar 3,12 persen dibandingkan tahun ini.
Hal itu terungkap saat Rapat Paripurna XVII DPRD OKU dengan agenda Penyampaian Nota Keuangan RAPBD Kabupaten OKU Tahun Anggaran 2022 di Ruang Rapat Paripurna DPRD OKU, Kamis.
Pelaksana Harian Bupati Ogan Komering Ulu (OKU), Edward Candra menjelaskan, pada tahun 2021 target PAD di wilayahnya itu ditetapkan senilai Rp208.003.918.564, namun tahun depan hanya Rp201.505.379.280.
"Ini terjadi karena kondisi pandemi dimana rata-rata sektor yang menyumbang PAD mengalami penurunan omzet. Jadi tahun depan realistis saja dan tidak ingin memberatkan pelaku usaha di sini," kata dia.
Pada paripurna itu, Edward juga menyampaikan bahwa penyusunan perubahan APBD saat ini tetap berorientasi pada basis kinerja dengan penganggaran yang mengutamakan hasil kinerja serta dapat diukur capaian targetnya.
"Selain itu juga mengedepankan transparansi dan akuntabilitas, berprinsip pada efisiensi, serta efektifitas guna menggerakkan pembangunan daerah yang lebih produktif," ujar dia .
Edward menegaskan dirinya akan terus berusaha mengambil langkah-langkah strategis secara tepat, terarah dan kongkrit dengan melakukan optimalisasi penerimaan sumber daya serta ketepatan dalam pendistribusian belanja daerah guna mencapai tujuan pembangunan di Kabupaten OKU.
Selain melengkapi penyampaian pengantar nota keuangan ini, Bupati juga menyampaikan Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD Kabupaten OKU tahun anggaran 2022 dengan harapan dapat segera diadakan pembahasan.
"Semoga kerja sama yang telah terjalin dengan baik selama ini dapat membuahkan hasil yang lebih baik pula dalam memajukan Kabupaten OKU," katanya..
Selanjutnya Rancangan APBD Kabupaten OKU tahun anggaran 2022 itu akan segera dibahas, kemudian dapat disepakati dan disetujui bersama guna disampaikan kepada Gubernur Sumatera Selatan sebagai evaluasi dan mendapatkan pengesahan menjadi peraturan daerah Kabupaten OKU.
Sementara Ketua DPRD OKU Marjito Bachri menambahkan pada rapat paripurna sebelumnya telah disahkan KUA serta PPAS Kabupaten OKU APBD 2022 yang merupakan tahapan awal dari penyusunan APBD.
Sebagai tindaklanjut dari hasil rapat paripurna tersebut, pemerintah daerah telah menyusun dan menyampaikan Raperda tentang rancangan APBD Kabupaten OKU TA 2022 untuk dibahas dan ditetapkan bersama.
PAD Kabupaten OKU turun Rp6,4 miliar pada 2022
Pelaksana Harian Bupati OKU, Edward Candra menghadiri rapat paripurna di DPRD setempat, Kamis. (ANTARA/Edo Purmana/21)
