Kabupaten OKU kembali menerima Penghargaan WTP

id Opini WTP, BPK RI, pengelolaan keuangan daerah, Pemkab OKU

Kabupaten OKU kembali menerima Penghargaan WTP

Pelaksana Harian Bupati OKU, Edward Candra menerima piagam dan plakat WTP dari perwakilan BPK RI Provinsi Sumsel, Jumat. (ANTARA/Edo Purmana/21)

Baturaja (ANTARA) - Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan tahun ini kembali menerima Piagam Penghargaan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI yang diterima langsung oleh Pelaksana Harian Bupati OKU, Edward Candra, Jumat.

Bupati Ogan Komering Ulu (OKU), Edward Chandra menjelaskan, Piagam WTP dari BPK RI ini diberikan kepada seluruh kabupaten/kota di Indonesia yang dinilai sukses dalam mengelola keuangan daerah.

"Nah, Pemkab OKU sendiri sudah enam kali diterima berturut-turut mulai dari tahun 2015," ungkapnya.

Ia juga menyatakan bahwa perolehan opini WTP dari BPK RI merupakan hasil kerja keras seluruh OPD jajaran Pemkab OKU dalam mengelola keuangan daerah sesuai aturan dan peruntukannya.

Menurut dia, opini audit BPK atas LKPP merupakan pernyataan profesional pemeriksa mengenai kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan pemerintah pusat.

Opini audit ini menggunakan empat kriteria utama yaitu kesesuaian dengan standar akuntansi pemerintah, kecukupan pengungkapan sesuai dengan pengungkapan yang diatur di dalam Standar Akuntansi Pemerintah (SAP), kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, serta efektivitas sistem pengendalian intern.

"Saya berharap penghargaan ini dapat menjadi pemicu agar kita bisa bekerja lebih keras lagi dan mendorong seluruh jajaran ASN untuk senantiasa membudayakan perilaku positif, disiplin, taat hukum serta menjauhkan diri dari kemungkinan tindak korupsi sekecil apapun," tegasnya.

Sementara itu, Kepala KPPN Baturaja, Abdullah Sani menambahkan, penilaian opini WTP merupakan penghargaan tertinggi atas laporan keuangan pemerintah daerah yang dinilai transparan dan akuntabel.

"Tahun ini Pemkab OKU sendiri tidak hanya menerima piagam tetapi juga plakat dari Kementerian Keuangan RI karena telah berhasil meraih enam kali berturut-turut opini WTP," ujarnya.