Kota Palembang tingkatkan target capaian vaksinasi hingga 100 persen

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan meningkatkan target capaian vaksinasi COVID-19 hingga 100 persen setelah target minimal 1,2 juta jiwa atau 70 persen penduduk pada pertengahan November 2021 tercapai.

"Capaian vaksinasi COVID-19 dosis pertama sekarang telah mencapai target minimal kekebalan komunal (herd immunity), untuk memberikan perlindungan maksimal kepada warga diupayakan vaksinasi menyasar lebih luas," kata Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda di Palembang, Selasa.

Menurut dia, capaian vaksinasi COVID-19 di Bumi Sriwijaya ini tertinggi dibandingkan dengan 16 kabupaten dan kota lainnya di provinsi itu.

Untuk mencapai sasaran yang lebih luas, kegiatan pelayanan vaksinasi massal bersinergi dengan TNI/Polri dan instansi lainnya akan dimaksimalkan lagi.

Menghadapi kondisi pandemi COVID-19 yang telah berlangsung sekitar dua tahun, protokol kesehatan (prokes), seperti selalu menggunakan masker, menjaga jarak, dan selalu mencuci tangan harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari secara ketat.

Selain itu, bagi masyarakat atau anak-anak usia 12 tahun ke atas hingga lansia yang belum vaksin dan memenuhi persyaratan diimbau untuk segera mendatangi Puskesmas terdekat atau tempat-tempat yang menggelar pelayanan vaksinasi COVID-19 secara massal.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Sumsel Lesty Nuraini mengatakan pihaknya mendorong capaian vaksinasi COVID-19 kabupaten dan kota dalam provinsi setempat mencapai di atas 70 persen.

"Hingga pekan kedua November 2021, baru satu daerah yang capaian vaksinasinya 71 persen, yakni Kota Palembang sedangkan daerah lainnya sekitar 16-67 persen," ujarnya.

Capaian vaksinasi didorong di atas target minimal 70 persen untuk memaksimalkan kekebalan komunal.

Selain Kota Palembang, yang dalam waktu dekat capaian vaksinasinya bisa di atas 70 persen, yakni Kota Prabumulih dan Lubuklinggau.

Berdasarkan data, Kota Prabumulih capaian vaksinasinya 67,8 persen dan Lubuk Linggau 62,7 persen.

"Jika pelayanan vaksinasi COVID-19 yang dilakukan sejak pertengahan Januari 2021 berjalan dengan baik serta mendapat dukungan maksimal semua pihak dan lapisan masyarakat, pihaknya optimistis target vaksinasi 6,3 juta jiwa hingga akhir 2021  bisa tercapai," kata Lesty.