Makassar (ANTARA) - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengemukakan testing pada warga yang suspek dan memiliki riwayat kontak erat dengan pasien COVID-19 merupakan cara yang paling benar secara ilmiah.
Cara testing seperti itu menurut Menkes lebih efektif untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19 dibandingkan dengan pelaksanaan tes "swab" PCR perjalanan.
"Semua epidemiologi bilangnya begitu, cuma di Indonesia kadang-kadang kita kurang respon terhadap suspek, yang ada banyak testingnya dilakukan untuk penerbangan dan perjalanan darat," ujar Budi Gunadi saat berkunjung ke Makassar, Sulsel, Selasa.
Maka dari itu, Budi mengimbau kepada masyarakat bahwa jika ditemukan seseorang yang diduga demam, sakit dan memiliki tanda-tanda terkena COVID-19 agar segera dilakukan tes swab PCR.
Menurut Budi Gunadi, kebiasaan testing harus mulai diubah secara pelan-pelan bahwa testing itu kembali dilakukan secara epidemiologis bukan testing "screening".
"Jadi itu yang testing adalah orang-orang yang memang suspek dan kontak erat pasien COVID-19, sehingga kehidupan sedikit lebih normal," ujarnya.
"Sedangkan kalau ada yang sudah tertular, maka bagi yang kontak erat harus disiplin," tambah Gunadi.
Jelang hari libur Natal dan Tahun Baru menjadi salah satu fokus antisipasi pemerintah dalam menangani lonjakan COVID-19 gelombang ke III.
Menurut Budi, lonjakan kembali itu harus penuh dengan hati-hati karena Presiden Jokowi juga mengatakan agar kita harus waspada .
"Nah belajar dari negara-negara yang sudah vaksin kayak Singapura tetap juga meninggi kembali kasusnya," ujarnya.
Berita Terkait
Ratusan personel Polres OKU jalani pemeriksaan kesehatan
Minggu, 21 April 2024 14:54 Wib
TP PKK Palembang gelar halal bihalal dan pembinaan anggota
Jumat, 19 April 2024 16:27 Wib
Manfaat "tidur singkat" bagi kesehatan selama ikuti arus mudik
Sabtu, 13 April 2024 13:57 Wib
Dinkes OKU Timur siapkan posko kesehatan di jalur mudik
Selasa, 9 April 2024 8:22 Wib
Dokter Polres OKU siaga di posko mudik
Minggu, 7 April 2024 22:04 Wib
Kemenkes siapkan 15 ribu lebih faskes guna antisipasi saat mudik
Kamis, 4 April 2024 11:40 Wib
Dokter: Pakai kendaraan umum untuk mudik jarak jauh
Rabu, 3 April 2024 19:47 Wib
Perbedaan Flu Singapura dengan flu musiman
Rabu, 3 April 2024 16:09 Wib