Imigrasi Palembang jadi contoh paspor daring Sumatera

id paspor daring,Paspor daring, pengembangan paspor daring, paspor, imigr,paspor online

Imigrasi Palembang jadi contoh paspor daring  Sumatera

Ilustrasi - Petugas memperlihatkan layanan inovasi baru berupa aplikasi "e-Perdim Online" untuk pembuatan paspor di Kantor Imigrasi Kelas II TPI Sabang. ANTARA/HO

Palembang (ANTARA) - Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Permeriksaan Imigrasi (TPI) Palembang, Sumatera Selatan, ditunjuk pejabat Imigrasi Kemenkumham pusat sebagai salah satu dari tiga Kantor Imigrasi di Sumatera percontohan pengembangan layanan paspor secara daring (online).

"Kantor Imigrasi Palembang dan Muara Enim, Sumatera Selatan serta Kantor Imigrasi Pekanbaru, Riau, ditunjuk mengembangkan layanan paspor daring yang dijadwalkan peluncurannya pada Januari 2022," kata Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palembang Azwar Anas di Palembang, Rabu.

Untuk mengembangkan layanan paspor daring, dalam beberapa hari ini tim pusat melakukan pendampingan persiapan petugas dan peralatan pendukung.

Baca juga: Permintaan pembuatan paspor di Palembang meningkat
Selain itu dilakukan uji coba pelayanan kepada masyarakat yang mengajukan permohonan perpanjangan masa berlaku dan pembuatan paspor baru.

Melalui persiapan dan uji coba yang didampingi tim teknis pusat, diharapkan peluncuran pelayanan paspor dengan sistem daring baru tersebut bisa dilakukan sesuai target yang ditetapkan, tutur Azwar.

Sementara Kepala Seksi Lalu lintas Keimigrasian Kantor Imigrasi Palembang Triman menambahkan layanan paspor daring itu merupakan peningkatan layanan menggunakan aplikasi "Apapo" yang bisa diunduh di 'playstore/Appstore' dengan kata kunci (Layanan Paspor Online) atau melalui laman: http://imigrasi.go.id.

Baca juga: Layanan 'eazy passport' ramaikan Legal Expo 2021 di Palembang
Dengan sistem baru, pemohon paspor baru dan penggantian paspor lama karena habis masa berlaku tidak perlu lagi mendaftar melalui Apapo karena bisa langsung mengisi data secara daring dan mendapat jadwal kunjungan ke Kantor Imigrasi yang dipilih untuk pengambilan foto pemohon.

Melalui layanan paspor secara daring yang baru, diharapkan bisa lebih memudahkan masyarakat dalam membuat dokumen keimigrasian itu serta mencegah terjadinya kerumunan pemohon di ruangan pelayanan dalam kondisi pandemi COVID-19 ini, ujar Triman.
Baca juga: Kabupaten OKU Selatan Sumsel miliki layanan pembuatan paspor