Basarnas Jambi cari anggota LSM Lingkungan asal Mukomuko Bengkulu tenggelam di Merangin

id Basarnas Jambi, cari ,Orang tenggelam

Basarnas Jambi cari anggota LSM Lingkungan asal Mukomuko Bengkulu tenggelam di Merangin

Tim SAR Pos Kerinci diturunkan dalam pencarian orang tenggelam di Sungai Langkup Kabupaten Merangin.(ANTARA/HO-Basarnas Jambi)

Korban bernama Hendar (52), warga Mukomuko, Provinsi Bengkulu ke Merangin untuk membantu mencari keberadaan harimau yang telah memangsa dua warga
Jambi (ANTARA) - Basarnas Jambi menurunkan satu tim dari Pos SAR Kerinci untuk membantu pencarian terhadap seorang anggota lembaga swadaya masyarakat (LSM) bidang lingkungan, Flora dan Fauna Internasional, yang tenggelam di Sungai Langkup, Kabupaten Merangin.

Kepala Basarnas Jambi Abdul Malik melalui keterangan resmi yang diterima di Jambi, Sabtu, mengatakan pencarian satu korban tenggelam tersebut dilakukan setelah pihaknya mendapatkan informasi dari warga terkait dengan kejadian tersebut.

Pihaknya memperoleh laporan bahwa ada satu anggota LSM lingkungan yang terjatuh dan tenggelam di sungai saat menjalani tugas mencari keberadaan jejak harimau yang telah memangsa warga setempat.

"Tim kita menerima laporan ada yang jatuh dan tenggelam di sungai saat hendak mencari keberadaan harimau, di mana seorang anggota Flora dan Fauna Internasional terjatuh dan tenggelam di Sungai Langkup Merangin," kata dia.

Komunikasi Basarnas Jambi menerima informasi dari Wido, anggota Flora Fauna Internasional, bahwa satu anggotanya tenggelam di Sungai Langkup Desa Renah Kemumuh, Kecamatan Jangkat, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi.

Kejadian tersebut pada Jumat (15/10), sekitar pukul 10.00 WIB, di mana korban bersama empat temannya sedang melakukan pemantauan terhadap harimau di daerah tersebut.

Pada saat itu, korban bersama empat temannya hendak menyeberangi sungai. Ternyata korban terpeleset dan hanyut terbawa arus sungai. Korban bernama Hendar (52), warga Mukomuko, Provinsi Bengkulu yang ke Merangin untuk membantu mencari keberadaan harimau yang telah memangsa dua warga di Meragin.

"Setelah kita mendapatkan informasi tersebut, saya berangkatkan tim dari Pos SAR Kerinci pada pukul 07.15 WIB dengan membawa peralatan seperti rescue car, peralatan water rescue, peralatan medis, dan HP (telepon seluler) satelit dikarenakan daerah tersebut memang tidak ada jaringan," kata Abdul Malik.

Hingga saat ini, tim dari Pos SAR Kerinci masih dalam perjalanan menuju lokasi kejadian untuk membantu pencarian korban tenggelam di Sungai Langkup itu.