Kabar gembira, pelajar dan mahasiswa di Sumsel terima bantuan kuota internet

id kuota belajar,kuota internet,berita sumsel, berita palembang, antara palembang

Kabar gembira, pelajar dan mahasiswa di Sumsel terima  bantuan kuota internet

Siswa SD didampingi orang tua melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dengan sistem daring pada hari pertama tahun ajaran baru 2020-2021 di Palembang, Sumsel, Senin (13/7/2020). ANTARA /Feny Selly

Penerimanya tidak hanya menyasar ke pelajar dan mahasiswa saja tapi juga guru dan dosen juga mendapatkannya
Sumatera Selatan (ANTARA) - Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan memastikan pelajar dan mahasiswa di daerah itu akan menerima bantuan kuota internet belajar daring dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan Riza Fahlevi di Palembang, Kamis, mengatakan kuota internet itu merupakan alokasi untuk menunjang pembelajaran daring pada Oktober 2021.

“Penerimanya tidak hanya menyasar ke pelajar dan mahasiswa saja tapi juga guru dan dosen juga mendapatkannya,” kata dia.

Dia menjelaskan merujuk surat edaran dari Kemendikbud Ristek pada periode Oktober ini mereka kembali memberikan bantuan kuota internet kepada 26,6 juta pendidik dan peserta didik, termasuk Sumatera Selatan.

Bantuan kuota internet yang diterima pelajar tingkat PAUD-SD sebesar tujuh gigabyte (GB), SMP-SMA sebesar 10 GB, mahasiswa dan dosen lima GB.

Untuk siswa dan guru yang menerima bantuan, lanjutnya, hal itu berpatokan dengan data pokok pendidikan (dapodik).

“Tidak ada masalah semua berjalan baik karena semua sudah terdata di dapodik masing-masing satuan pendidikan,”ujarnya.

Kendati demikian, ia mengharapkan penyelenggara sekolah harus memastikan lagi apakah semua pelajar dan guru menerima bantuan kuota internet ini supaya tidak menjadi penghambat pembelajaran daring.

Siswa SMA Negeri Palembang, Ernaliza, membenarkan beserta teman-teman satu kelasnya sudah menerima bantuan kuota internet 10 GB tersebut.

Dalam pemberitahuan pesan singkat yang mereka dapatkan kuota tersebut berlaku dari 11 Oktober–11 November mendatang.

“Kami satu kelas sudah dapat bantuan kuota belajar merdeka, sepertinya semua juga sudah menerima,” kata dia.

Hal serupa juga dirasakan Syifa, mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya. Ia mendapatkan kuota bantuan internet lima GB untuk bulan ini.

Kepala Sekolah SMA Negeri 6 Palembang Fir Azwar mengatakan dengan adanya bantuan kuota internet ini membantu siswa dan guru melaksanakan pembelajaran secara daring.

Ia mengatakan pembelajaran daring masih dominan dilaksanakan meskipun saat sudah diberlakukan pembelajaran tatap muka (PTM).

“PTM ini terbatas, dalam sepekan siswa masih mendapatkan pembelajaran daring, karena itu kuota ini sangat membantu pelaksanaannya,” ujarnya.