Madrid (ANTARA) - Jumlah kasus COVID-19 di Spanyol turun di bawah angka 50 kasus per 100.000 orang pada Kamis (7/10), ambang batas yang dianggap sebagai "risiko rendah" oleh Kementerian Kesehatan untuk pertama kalinya dalam setahun lebih.
Lebih dari tiga perempat penduduk Spanyol kini sudah menerima vaksin COVID-19 lengkap dan sebagian besar pembatasan sosial baru-baru ini telah dihapus, meski kewajiban penggunaan masker masih berlaku di ruangan tertutup.
Kementerian Kesehatan pada Kamis (7/10) mencatat penambahan 1.807 kasus sehingga totalnya menjadi 4,97 juta kasus sejak pandemi mulai merebak. Jumlah korban meninggal naik 23 menjadi 86.701 jiwa.
Tingkat infeksi yang diukur selama 14 hari terakhir turun menjadi 49 kasus per 100.000 orang, menurut data tersebut, turun di bawah angka 50 kasus untuk pertama kalinya sejak 27 Juli 2020.
Pada saat itu, Spanyol baru saja terbebas dari salah satu penguncian terketat di Eropa, langkah yang sedikit mengurangi jumlah kasus baru.
Akan tetapi, penularan virus langsung kembali marak dan menginfeksi jutaan orang selama empat gelombang beruntun hingga membuat jumlah kasus mencapai puncaknya menjadi 900 kasus per 100.000 orang pada akhir Januari, sebelum gerakan vaksinasi dilancarkan secara besar-besaran.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Dukung seruan Spanyol, Norwegia siap akui Palestina merdeka
Sabtu, 13 April 2024 13:45 Wib
Liga Spanyol pekan ke-30: Barcelona vs Las Palmas, Madrid hadapi Bilbao
Sabtu, 30 Maret 2024 15:56 Wib
Koke perpanjang kontrak di Atletico
Selasa, 26 Maret 2024 11:45 Wib
LaLiga: Madrid kokoh di puncak, Girona dikalahkan Getafe
Minggu, 17 Maret 2024 9:50 Wib
Madrid jaga kehormatan Vinicius, laporkan pendukung rival ke jaksa
Sabtu, 16 Maret 2024 10:10 Wib
Madrid ingin tebus penampilan buruk ketika jumpa Celta Vigo
Minggu, 10 Maret 2024 9:31 Wib
Laga Barcelona lawan Athletic Bilbao berakhirimbang tanpa gol
Senin, 4 Maret 2024 11:19 Wib
Madrid kokoh di puncak klasemen setelah tekuk Sevilla 1-0
Senin, 26 Februari 2024 12:17 Wib