Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan, berupaya menormalisasi atau mengembalikan fungsi 21 anak Sungai Musi yang mengalami pendangkalan.
"Berdasarkan data, ada 21 anak sungai yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya akibat mengalami pendangkalan, untuk memfungsikannya kembali secara bertahap segera dilakukan normalisasi," kata Wali Kota Palembang Harnojoyo di Palembang, Kamis.
Menurut dia, banyak anak sungai yang berada di sekitar kawasan permukiman penduduk tidak berfungsi dengan baik, menjadi salah satu penyebab banjir setiap turun hujan deras dalam waktu yang cukup lama.
Fungsi sungai dan anak sungai sebagai salah satu media tampung dan resapan air sehingga harus dijaga dengan baik.
Selain itu juga berfungsi sebagai sumber air warga kota ini, sarana transportasi air, pusat ekonomi dan bisa dikembangkan menjadi objek wisata air andalan di Ibukota Provinsi Sumsel itu.
Dengan normalisasi diharapkan Sungai Musi dan anak sungainya dapat berfungsi dengan baik dan bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh warga kota ini, katanya.
Dia menjelaskan, untuk melakukan normalisasi 21 anak sungai yang telah didata tersebut, pihaknya berupaya melakukannya secara bertahap sesuai dengan skala prioritas karena terbatasnya dana.
Untuk menata satu sungai saja membutuhkan anggaran sekitar Rp400 miliar.
Anak sungai yang paling parah pendangkalannya segera dilakukan normalisasi, sedangkan yang mengalami pendangkalan sedang akan dilakukan pembersihan dan pengerukan ringan, ujar Harnojoyo.
Berita Terkait
Pj Bupati Muba disambut warga Desa Sungai Dua
Jumat, 19 April 2024 13:57 Wib
Basarnas temukan bocah korban tenggelam di Sungai Kikim Lahat
Selasa, 16 April 2024 19:03 Wib
Basarnas Palembang lakukan pencarian bocah tenggelam di Sungai Kikim Lahat
Selasa, 16 April 2024 1:20 Wib
Speedboat jadi alternatif warga Palembang mudik ke Banyuasin
Senin, 8 April 2024 16:07 Wib
Seorang warga Lampung Barat hanyut di Sungai Semangka
Jumat, 5 April 2024 3:05 Wib
Basarnas temukan Endut, korban ledakan kapal jukung di Sungai Musi
Rabu, 3 April 2024 15:29 Wib
Basarnas sisir Sungai Musi cari satu korban ledakan kapal jukung
Selasa, 2 April 2024 10:47 Wib
Kepolisian Palembang selidiki penyebab kebakaran kapal jukung di dekat Jembatan Ampera
Selasa, 2 April 2024 7:01 Wib