Pemprov Sumsel kaji akademis rencana bangun kampus IPDN di Pagaralam
Palembang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan mengkaji akademis rencana pembangunan kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di Kota Pagaralam.
Plt. Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra SA Supriono di Palembang, Senin, mengatakan, pengkajian ini untuk menindaklanjuti hasil pertemuan Tim IPDN bersama Gubernur Sumsel Herman Deru dan Wali Kota Pagaralam Alpian Maskoni, belum lama ini terkait rencana pembangunan kampus IPDN tersebut.
"Ini merupakan langkah persiapan dalam rangka pembangunan kampus IPDN di Pagaralam,” kata Supriono.
Ia mengatakan kajian akademis ini yakni meminta lembaga akademisi untuk melakukan kajian dari berbagai sisi, mulai dari norma, ekonomi, sosial dan politik.
Menurutnya, pembangunan Kampus IPDN ini telah mendapatkan dukungan dari berbagai pemerintahan daerah seperti Bengkulu, Lampung, Babel, Jambi dan lainnya. Kesanggupan Pemda Kota Pagaralam untuk menyediakan lahan kampus ini harus diperkuat oleh Badan Pertanahan Nasional, kata dia.
Kemudian, tak kalah penting yakni Pemprov Sumsel harus menganggarkan dana untuk pembangunan gedungnya.
Sementara itu, Asisten II Kota Pagaralam Syafrani mengatakan, pembuatan kajian akademis ini merupakan langkah awal untuk mewujudkan kampus IPDN di Pagaralam.
Untuk lokasi tanah yang akan dibangun kampus IPDN ini nantinya berdekatan dengan Bandara Atung Bungsu Pagaralam, kata dia.
“Lokasi tersebut dipilih dengan harapkan dapat menggerakkan pertumbuhan perekonomian Kota Pagaralam,” kata dia.
Gubernur Sumsel Herman Deru menilai pemilihan Kota Pagaralam sebagai lokasi Kampus IPDN Sumsel bukan tanpa alasan, sebab selain sejuk, masyarakat Pagaralam juga terbilang heterogen.
"Melihat daerah lain mengusulkan cabang, kami juga terpanggil. Dan Pagaralam memang lokasi yang paling cocok. Karakteristik wilayahnya sangat menarik semoga ini dapat menjadi pemicu destinasi wisata alamnya juga," kata dia.
Herman Deru berkeinginan menghadirkan kampus IPDN di kota tersebut sejak Pagaralam menjadi DOB.
Ia pun berharap keinginan ini segera terwujud untuk mendukung kemajuan Sumsel, sekaligus memenuhi kebutuhan SDM daerah yang berjiwa kepamongan, profesional, dan kompeten.
"Ini adalah warisan (legacy) yang sangat hebat. Semoga ini segera bisa diwujudkan," kata dia.
Plt. Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra SA Supriono di Palembang, Senin, mengatakan, pengkajian ini untuk menindaklanjuti hasil pertemuan Tim IPDN bersama Gubernur Sumsel Herman Deru dan Wali Kota Pagaralam Alpian Maskoni, belum lama ini terkait rencana pembangunan kampus IPDN tersebut.
"Ini merupakan langkah persiapan dalam rangka pembangunan kampus IPDN di Pagaralam,” kata Supriono.
Ia mengatakan kajian akademis ini yakni meminta lembaga akademisi untuk melakukan kajian dari berbagai sisi, mulai dari norma, ekonomi, sosial dan politik.
Menurutnya, pembangunan Kampus IPDN ini telah mendapatkan dukungan dari berbagai pemerintahan daerah seperti Bengkulu, Lampung, Babel, Jambi dan lainnya. Kesanggupan Pemda Kota Pagaralam untuk menyediakan lahan kampus ini harus diperkuat oleh Badan Pertanahan Nasional, kata dia.
Kemudian, tak kalah penting yakni Pemprov Sumsel harus menganggarkan dana untuk pembangunan gedungnya.
Sementara itu, Asisten II Kota Pagaralam Syafrani mengatakan, pembuatan kajian akademis ini merupakan langkah awal untuk mewujudkan kampus IPDN di Pagaralam.
Untuk lokasi tanah yang akan dibangun kampus IPDN ini nantinya berdekatan dengan Bandara Atung Bungsu Pagaralam, kata dia.
“Lokasi tersebut dipilih dengan harapkan dapat menggerakkan pertumbuhan perekonomian Kota Pagaralam,” kata dia.
Gubernur Sumsel Herman Deru menilai pemilihan Kota Pagaralam sebagai lokasi Kampus IPDN Sumsel bukan tanpa alasan, sebab selain sejuk, masyarakat Pagaralam juga terbilang heterogen.
"Melihat daerah lain mengusulkan cabang, kami juga terpanggil. Dan Pagaralam memang lokasi yang paling cocok. Karakteristik wilayahnya sangat menarik semoga ini dapat menjadi pemicu destinasi wisata alamnya juga," kata dia.
Herman Deru berkeinginan menghadirkan kampus IPDN di kota tersebut sejak Pagaralam menjadi DOB.
Ia pun berharap keinginan ini segera terwujud untuk mendukung kemajuan Sumsel, sekaligus memenuhi kebutuhan SDM daerah yang berjiwa kepamongan, profesional, dan kompeten.
"Ini adalah warisan (legacy) yang sangat hebat. Semoga ini segera bisa diwujudkan," kata dia.