Palembang (ANTARA) - Perum Bulog Divisi Regional (Divre) Sumatera Selatan-Bangka Belitung mengalokasikan 4.300 ton beras premium kepada 438 keluarga penerima manfaat yang berdomisili di kedua provinsi itu.
Kepala Bulog Divre Sumatera Selatan-Bangka Belitung (Sumsel-Babel) Ali Ahmad Najih Amsari di Palembang, Minggu, mengatakan alokasi beras tersebut merupakan program Kementerian Sosial yang dilakukan serentak secara nasional untuk meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Baca juga: Mensos: 18,8 juta penerima Kartu Sembako terima tambahan dua bulan
"Beras yang kami salurkan tersebut merupakan beras kualitas premium yang kualitasnya terjamin hasil pengepulan dari produksi petani Sumsel tahun ini," kata dia.
Beras-beras tersebut akan dialokasikan secara adil dan merata kepada semua Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tercatat dalam data terpadu kesejahteraan sosial Dinas Sosial Provinsi Sumatera Selatan. Masing-masing akan mendapatkan 10 kilogram beras yang diberikan selama satu bulan ke depan.
Baca juga: Warga bisa gunakan nomor KK untuk pengecekan BST
Baca juga: Mensos: BST sudah disalurkan lewat PT Pos
Untuk pengiriman pertama beras disalurkan 2.000 ton ke lima kabupaten/kota di Sumsel yakni Kota Palembang, Prabumulih, Kabupaten Ogan Ilir, Muara Enim, dan Banyuasin.
Sementara Kepala Dinas Sosial Sumatera Selatan Mirwansyah mengatakan pihaknya menyiagakan 1.436 orang untuk membantu dan memastikan menjamin beras teralokasi tepat saran sesuai dengan daftar KPM.
"Kami menjamin beras ini akan sampai tepat kepada sasaran," katanya.
Bulog Divre Sumsel-Babel alokasikan 4.300 ton beras bantu masyarakat
Perum Bulog Divisi Regional (Divre) Sumatera Selatan-Bangka Belitung mengalokasikan 4.300 ton beras premium kepada 438 keluarga penerima manfaat yang berdomisili dikedua provinsi itu, Minggu. (ANTARA/HO-Perum Bulog Divre Sumsel-Babel)
