Puluhan napi Lapas Curup dinyatakan reaktif COVID-19

id Lapas ,reaktif ,COVID-19,Curup

Puluhan napi Lapas Curup dinyatakan reaktif COVID-19

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIA Curup. (ANTARA/Nur Muhamad)

Rejang Lebong, Bengkulu (ANTARA) - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIA Curup, Provinsi Bengkulu menyebutkan hasil tes cepat antigen terhadap 44 narapidana di tempat itu dinyatakan reaktif corona.

Kepala Lapas Klas IIA Curup Alfonsus Wisnu Ardianto di Rejang Lebong, Selasa, mengatakan pihaknya pada Senin (5/7) melakukan tes cepat antigen terhadap 654 warga binaan pemasyarakatan (WBP) atau napi, di mana hasilnya 44 orang dinyatakan reaktif COVID-19.

"Saat ini 44 warga binaan yang hasil 'rapid' (tes cepat) antigennya dinyatakan reaktif ini tengah menjalani isolasi di ruangan khusus dan satu di antaranya harus menjalani isolasi di RSUD Curup karena memiliki penyakit penyerta," kata dia.

Selain 44 napi yang reaktif COVID-19, juga terdapat tujuh pegawai Lapas Klas IIA Curup dinyatakan reaktif.

Untuk mencegah penyebaran COVID-19 di dalam lapas, pihaknya telah menyiapkan ruang isolasi khusus terpisah dalam kamar-kamar napi lainnya.

Selain itu, menyiapkan obat-obatan termasuk pemberian vitamin guna meningkatkan imun warga binaan agar tidak terpapar virus mematikan tersebut.

Upaya lainnya, menggalakkan protokol kesehatan di dalam lapas seperti selalu mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir di tempat-tempat yang telah mereka sediakan, mewajibkan seluruh napi menggunakan masker, dan tidak berkerumun.

"Kami juga sudah mendapatkan bantuan obat-obatan dari Pemkab Rejang Lebong dan juga akan mendapatkan bantuan APD untuk petugas lapas. Selama ini APD yang kami kenakan bantuan dari Dirjen Pemasyarakatan, sehingga adanya bantuan pemda ini bisa menambah stok yang mereka miliki," terangnya.