Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana mengatakan tes wawasan kebangsaan (TWK) yang merupakan syarat alih status pegawai KPK menjadi ASN muncul dari hasil diskusi rapat tim untuk membuat peraturan komisi.
"Tes wawasan kebangsaan ini tidak dimunculkan oleh satu orang," kata Kepala BKN Bima Haria Wibisana di Jakarta, Selasa.
Jika ada pihak yang menanyakan kenapa ada nama wawasan kebangsaan hal tersebut merujuk kepada peraturan perundang-undangan, kata dia.
Setelah rapat tim tersebut, BKN mendapat mandat untuk melaksanakan tes wawasan kebangsaan. BKN sendiri sebetulnya memiliki instrumen tes wawasan kebangsaan namun tidak sesuai dengan level pegawai KPK.
"Sebab yang dinilai adalah orang-orang senior dan sudah lama berada di KPK," kata dia.
Sementara, instrumen tes wawasan kebangsaan yang dimiliki BKN hanya untuk level calon pegawai negeri sipil (CPNS). Oleh sebab itu, BKN menilai tidak pas instrumen itu digunakan kepada pegawai KPK.
Kemudian, alasan penggunaan instrumen tes wawasan kebangsaan milik Dinas Psikologi TNI AD karena satu-satunya yang tersedia dan valid. Pada prosesnya indeks moderasi bernegara (IMB-68) tidak berdiri sendiri, tetapi ada lagi tambahan wawancara dan profiling.
"Jadi tiga metode ini yang digunakan untuk menilai teman-teman KPK agar memenuhi syarat menjadi ASN," kata Bima.
Pada akhirnya penyelenggara tes wawasan kebangsaan ingin melihat apakah 1.349 pegawai KPK yang dites memiliki keyakinan dan pemahaman atau keterlibatan yang memadai untuk menjadi seorang ASN.
Berita Terkait
Puan beri kuliah umum wawasan kebangsaan mahasiswa Unsri
Minggu, 5 Maret 2023 11:46 Wib
Diskominfo OKU programkan penambahan wawasan jurnalis
Kamis, 31 Maret 2022 21:30 Wib
Polri siapkan payung hukum rekrutmen 57 mantan pegawai KPK
Rabu, 10 November 2021 15:49 Wib
Polri proses permohonan Menpan RB terkait 57 mantan pegawai KPK tak lulus TWK
Jumat, 29 Oktober 2021 20:17 Wib
Mantan pegawai KPK terbuka diskusi dengan Polri soal rencana rekrutmen
Senin, 4 Oktober 2021 17:17 Wib
Alexander Marwata: 57 pegawai tak memiliki hubungan lagi dengan KPK
Kamis, 30 September 2021 23:04 Wib
Pimpinan KPK sambut baik niat Polri merekrut 56 pegawai tak lolos TWK
Rabu, 29 September 2021 15:54 Wib
KPK jelaskan proses TWK tak melanggar etik berdasarkan hasil pemeriksaan dewas
Selasa, 27 Juli 2021 13:10 Wib