Beijing (ANTARA) - Indonesia mendapatkan tawaran pelatihan di bidang kemaritiman dari Dalian Maritime University (DMU) di Dalian, Provinsi Liaoning, China.
"Pihak Dalian menawarkan kepada kami pelatihan teknik dan hukum kemaritiman," kata Atase Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Kedutaan Besar RI di Beijing, Yaya Sutarya, Senin.
Dalian merupakan salah satu kota pelabuhan terbesar di China. Posisinya yang berada di pesisir timur laut juga menjadikan Dalian sebagai sentra produk kelautan terbesar di China.
Selain DMU, Atdikbud Ristek juga mendapatkan penawaran dari Dongbei University of Finance and Economics (DUFE) yang sama-sama berkedudukan di Dalian.
"DUFE memberikan kuota 50 beasiswa dari Indonesia. Mereka juga bersedia membantu dua perguruan tinggi di Jakarta dan Yogyakarta dalam mengembangkan program Bahasa Mandarin," ujar Yaya.
Sementara di Dalian University of Foreign Language (DUFL), Yaya menyampaikan usulan pembukaan jurusan Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA) dan Pusat Budaya Indonesia.
"Usulan ini kami sampaikan sebagai upaya untuk memperkuat diplomasi bahasa di daerah yang berbatasan dengan Korea Utara itu," katanya.
Di Dalian, terdapat sejumlah pelajar asal Indonesia, yang tersebar di DMU sebanyak 12 orang, DUFE (24), dan DUFL (61).
Indonesia dapat tawaran pelatihan bidang kemaritiman dari Dalian
Atase Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi KBRI Beijing Yaya Sutarya (kanan) menerima cendera mata dari pihak Dalian University of Finance and Economic di Dalian, China. (ANTARA/HO-KBRI Beijing)
