Pembebasan lahan Tol Betung-Tempino-Jambi terus bergulir

id tol,jalan tol,tol betung-tempino-jambi,pembebasan lahan,sumsel,sumatera selatan

Pembebasan lahan Tol Betung-Tempino-Jambi terus bergulir

Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin menggelar rapat koordinasi terkait pengadaan lahan untuk proyek Tol Betung-Tempino-Jambi. (ANTARA/HO/21)

Kami pastikan petugas lapangan akan bekerja full time dan menjadikan tim work yang solid
Sekayu (ANTARA) - Proses pembebasan lahan untuk proyek Tol Betung—Tempino—Jambi di Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, terus bergulir.

Kepala BPN Muba Romanus di Sekayu, Jumat, mengatakan pembayaran ganti rugi akan dimulai pada Agustus 2021.

Luas pengadaan tanah untuk pembangunan tol tersebut mencapai 1.065 hektare (Ha) dan 1.474 bidang di enam kecamatan dan 27 desa.

Ia mengatakan tim pelaksana lapangan akan menyiapkan base camp di 4 titik lokasi yang terkena pembebasan lahan.

“Supaya efektif dan efisien, pertimbangannya juga luasan dan panjang lokasi yang akan dibebaskan. Base camp itu juga untuk memudahkan koordinasi dengan pemilik lahan,” kata dia.

Romanus memaparkan keempat lokasi tersebut, yakni Kecamatan Tungkal Jaya, Desa Gajah Mati, Kecamatan Keluang, dan Kecamatan Bayung Lencir.

Ia memaparkan saat ini pihaknya masih dalam tahap inventarisasi dan identifikasi.

Sementara untuk pengumuman, verifikasi peta dan daftar nominatif akan dilaksanakan dari Juli sampai Oktober 2021.

Untuk pengadaan penilai pertanahan dilakukan bulan Juli.

Terkait pembayaran ganti kerugian dan pelepasan hak, penitipan uang ganti kerugian ke pengadilan akan dilakukan selama 5 bulan mulai dari Agustus sampai dengan Desember 2021.

“Kami pastikan petugas lapangan akan bekerja full time dan menjadikan tim work yang solid,” katanya.

Oleh karena itu pihaknya meminta dukungan dari Pemkab Muba, Kanwil BPN Sumsel, Kementerian PUPR, PT Hutama Karya (Persero) hingga camat dan kepala desa setempat.

Kepala Bidang Pengadaan Tanah BPN Kanwil Sumsel Edison menambahkan pembebasan lahan untuk proyek tol itu harus ketat dan tepat waktu.

“Apalagi masyarakat di Muba sudah menginginkan sekali jalan tol ini terbangun,” kata dia.

Sementara itu Sekretaris Daerah Kabupaten Muba Apriyadi mengatakan pemkab mengapresiasi BPN yang bergerak cepat untuk proses pengadaan tanah proyek bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) tersebut.

“Proyek Tol Betung—Tempino—Jambi adalah program strategis nasional, dan kita diberikan amanah serta mandat untuk menyiapkan tanahnya,” kata dia.