Satgas: Pasien COVID-19 meninggal di Babel bertambah jadi 280 orang

id covid-19,meninggal,babel,berita sumsel, berita palembang

Satgas: Pasien COVID-19 meninggal di  Babel bertambah jadi 280 orang

Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sedang memakamkan pasien meninggal dunia. (FOTO ANTARA/Aprionis)

Pangkalpinang (ANTARA) - Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menyatakan pasien meninggal kembali bertambah tiga orang, sehingga jumlah total kematian orang karena virus corona menjadi sebanyak 280 jiwa.

"Dengan adanya penambahan kematian orang yang terkonfirmasi COVID-19 menjadi 280 orang itu maka persentasenya 1,47 persen," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Babel Andi Budi Prayitno di Pangkalpinang, Minggu.

Ia menjelaskan setelah tiga orang yang terkonfirmasi COVID-19 meninggal dunia di Kabupaten Bangka dua orang dan Bangka Selatan satu orang dan pada Sabtu (5/6) diinformasikan kembali tiga orang di Babel meninggal dunia akibat Covid-19.

"Pasien COVID-19 yang meninggal kemarin terdapat di Kota Pangkalpinang dua orang dan Bangka Barat satu orang," katanya.

Menurut dia pengurusan dan pemakaman jenazah pasien COVID-19 menjadi tanggung jawab fasilitas pelayanan kesehatan dan satuan tugas. Protokol kesehatan harus diterapkan dalam pengurusan dan pemakaman jenazah pasien COVID-19 guna meminimalkan risiko penularan virus.

"Kami mengharapkan kepada masyarakat dan meminta pengertian kepada pihak keluarga pasien yang meninggal dunia akibat COVID-19 untuk mengikuti prosedur, sembari mengikhlaskan keluarga yang meninggal dunia karena COVID-19 demi keselamatan dan kebaikan bersama," katanya.

Ia mengatakan berdasarkan update kasus COVID-19-19 di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sabtu 5 Juni 2021, yaitu pasien dinyatakan selesai isolasi 17.100 (bertambah 138), dalam isolasi 1.695 (bertambah 149 - berkurang 141) dan kumulatif kasus konfirmasi 19.074 (bertambah 149).

"Tercatat hari ini 149 orang yang terkonfirmasi COVID-19, dimana secara nasional hal itu menempatkan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berada di posisi ke-11 penambahan harian kasus COVID-19," demikian Andi Budi Prayitno.