Kasus COVID-19 di Bangka Barat bertambah 115 dalam dua hari

id COVID-19 bangka barat,pasien positif,varian baru,Satgas Pengendalian,Simpangteritip,vaksin corona

Kasus COVID-19 di Bangka Barat bertambah 115 dalam dua hari

Arsip - Pemeriksaan kesehatan dan rapid test antigen. ANTARA/Donatus Dasapurna/am.

Mentok, Babel (ANTARA) - Jumlah warga yang terpapar COVID-19 di Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bertambah 115 orang dalam dua hari terakhir.

"Kami minta masyarakat tetap waspada dan disiplin menjalankan protokol kesehatan agar bisa bersama-sama mengendalikan penularan virus di daerah ini," kata Juru Bicara Satgas Pengendalian COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, M. Putra Kusuma di Mentok, Jumat.

Ia menjelaskan, sebanyak 115 kasus baru yang ditemukan dalam dua hari terakhir, pada Kamis (20/5) sebanyak 48 kasus berasal dari enam kecamatan, yaitu Mentok 15 kasus, Simpangteritip satu kasus, Jebus tiga kasus, Parittiga 18 kasus, Kelapa dua kasus dan Tempilang sembilan kasus.

Sedangkan hari ini ditemukan sebanyak 67 kasus baru berasal dari Mentok 31 kasus, Simpangteritip empat kasus, Jebus 12 kasus, Parittiga delapan kasus dan masing-masing enam kasus dari Kelapa dan Tempilang.

"Dengan adanya tambahan 115 kasus baru tersebut, pada hari ini jumlah pasien yang masih wajib menjalani isolasi, karantina dan perawatan sebanyak 245 orang," katanya.

Sebagian besar pasien isolasi tersebut menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing karena keterbatasan ruang yang ada di Wisma Karantina Pemkab Bangka Barat yang hanya tersedia sebanyak 14 kamar dan faktor pertimbangan kondisi kesehatan pasien.

Putra menambahkan, sejauh ini belum ditemukan adanya kluster tambahan atau kluster baru pascalebaran dan tambahan kasus tersebut didominasi dari penularan di lingkungan keluarga.

"Selain itu ada beberapa kasus hasil dari pemeriksaan warga yang akan melakukan perjalanan keluar Pulau Bangka," katanya.

Dengan adanya tambahan kasus baru tersebut, selama pandemi COVID-19 berlangsung, di Bangka Barat ditemukan 1.770 kasus warga yang terpapar virus corona jenis baru dan 22 orang diantaranya meninggal dunia.

Dari 1.770 kasus tersebut, 1.503 pasien sudah dinyatakan sembuh atau selesai menjalani isolasi, termasuk sembilan pasien yang hari ini dinyatakan sembuh.

Pewarta : Donatus Dasapurna Putranta
Editor : Muhammad Yusuf