Medan (ANTARA) - Bupati Nias Barat, Sumatera Utara Khenoki Waruwu memastikan gempa bumi tektonik magnitudo 7,2 selanjutnya dimuktahirkan menjadi magnitudo 6,7 yang terjadi Jumat siang, tidak menimbulkan kerusakan di daerah itu.
"Memang warga tadi sempat panik ketika terjadi gempa, tetapi situasi sudah aman saat ini dan tidak ada terjadi kerusakan," katanya yang dihubungi dari Gunungsitoli, Jumat.
Dia juga memberitahu telah memberikan imbauan agar masyarakat Nias Barat tidak panik dan merasa resah.
Namun, masyarakat tetap diminta waspada dan segera ke luar rumah apabila terjadi gempa susulan untuk berjaga-jaga.
"Kita sudah imbau masyarakat agar tidak panik, tetapi tetap waspada dan situasi kini aman dan terkendali," ujar Bupati Nias Barat itu.
Sebelumnya gempa bermagnitudo 7,2 dan dimuktahirkan 6,7 mengguncang Kepulauan Nias sekitar pukul 13.33 WIB.
Sesuai keterangan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (Bmkg) Gunungsitoli, pusat gempa 141.kilometer barat daya Kabupaten Nias Barat dengan kedalaman 19 kilometer
Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami dan gempa susulan kembali terjadi pukul 16,16 wib dengan magnitudo 5,3 , lokasi 156 kilometer barat daya Nias Barat dengan kedalaman 11 kilometer.
Berita Terkait
Subduksi Lempeng Indo Australia picu gempa M5,6 di Nias Selatan
Jumat, 23 Februari 2024 16:21 Wib
KLHK hitung kerugian lingkungan tumpahan aspal di Nias Utara
Senin, 17 April 2023 14:42 Wib
KKP tindaklanjuti kasus aspal mentah cemari perairan Nias
Senin, 27 Februari 2023 16:33 Wib
Gempa M5,2 Nias Selatan akibat subduksi lempeng Indo-Australia
Jumat, 30 Desember 2022 8:04 Wib
Dua oknum polisi di Sumut ditangkap terkait kepemilikan narkoba siap edar
Rabu, 26 Oktober 2022 21:28 Wib
Gempa M 5,2 guncang Nias Utara
Kamis, 8 September 2022 16:14 Wib
USU pecahkan Rekor MURI yanyikan lagu delapan etnis di Sumut
Selasa, 6 September 2022 7:47 Wib
BMKG: Gempa bumi magnitudo 5,5 guncang Nias Barat
Selasa, 16 Agustus 2022 9:24 Wib