Gorontalo (ANTARA) - Sekitar seratusan warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIA Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo diduga mengalami keracunan makanan, Senin.
Akibat kejadian tersebut, warga binaan harus menjalani perawatan di dua rumah sakit, Yaitu RS Aloei Saboe dan RS Otanaha.
Meril, seorang warga binaan Lapas yang dirawat di RS Aloei Saboe, Senin mengatakan ia mengalami muntah, mual dan pusing usai menyantap bubur ayam untuk buka puasa pada Minggu (9/5) kemarin.
"Saya makan bubur ayam untuk buka puasa, awalnya biasa saja, tapi saat pukul 21.00 Wita saya merasakan pusing," ujarnya.
Karena merasa tidak enak badan, ia pun memilih untuk memeriksakan ke dokter di Lapas dan mendapat obat.
"Setelah itu saya merasa baikan dan sempat membantu suster merawat teman-teman lainnya, namun pada pukul 02.00 Wita saya muntah-muntah," ungkapnya.
Sementara itu, warga binaan Lapas lainnya mengaku merasakan hal yang sama usai menyantap bubur yang dibagikan tersebut.
Berita Terkait
UMKM binaan BNI berpartisipasi pada pameran di Singapura
Kamis, 18 April 2024 15:26 Wib
349 napi Martapura terima remisi Idul Fitri
Jumat, 12 April 2024 6:35 Wib
Lapas Perempuan Palembang berikan kesempatan warga binaan terima tamu Lebaran
Jumat, 12 April 2024 6:32 Wib
Seorang napi Rutan Baturaja dapat remisi Idul Fitri langsung bebas
Rabu, 10 April 2024 16:09 Wib
68 narapidana Sumsel terima remisi langsung bebas setelah Shalat Id
Rabu, 10 April 2024 15:55 Wib
312 warga binaan Rutan Baturaja dapat remisi Idul Fitri 2024
Senin, 8 April 2024 18:09 Wib
16 narapidana Lapas Perempuan Palembang terima remisi sakit menahun
Senin, 8 April 2024 16:05 Wib
Kemenkumham Sumsel hibur anak binaan LPKA berbuka puasa dengan hadirkan orang tua
Sabtu, 30 Maret 2024 21:35 Wib