Martapura (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan, mengoptimalkan pasokan air menuju sawah petani di Kecamatan Buay Madang dengan memperbaiki saluran irigasi yang jebol beberapa waktu lalu akibat tergerus air sungai.
"Pasokan air yang mengalir ke sawah petani sekarang sudah lancar karena tanggul yang jebol telah selesai diperbaiki," kata Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Lanosin Hamzah di Martapura, Minggu.
Sebelumnya puluhan hektare sawah petani di Desa Kurungan Nyawa, Kecamatan Buay Madang, sempat kesulitan mendapat pasokan air akibat sayap tanggul irigasi mengalami kebocoran.
Akibat jebolnya tanggul irigasi itu, petani dan peternak ikan di wilayah setempat kesulitan mendapat pasokan air untuk mengaliri sawah maupun tambak ikan.
Oleh sebab itu, pemerintah daerah setempat melalui Dinas PUTR OKU Timur segera melakukan perbaikan sayap irigasi yang jebol agar pasokan air kembali lancar.
"Alhamdulillah dari target penyelesaian selama satu bulan, perbaikan irigasi ini dapat diselesaikan dalam kurun waktu 20 hari," tegasnya.
Kepala Dinas PUTR OKU Timur Aldi Gurlanda menambahkan perbaikan irigasi yang jebol ini dilakukan secara swakelola oleh pemerintah daerah setempat dan dibantu pihak terkait serta masyarakat, agar pasokan air kembali lancar sehingga tidak menghambat usaha peternakan ikan maupun proses bercocok tanam.
"Perbaikan sayap tanggul ini sepanjang sekitar 30 meter. Untuk pasokan air sekarang sudah normal dengan kapasitas awal lima kubik per detik," ujar dia.
OKU Timur optimalkan pasokan air ke sawah petani
Bupati OKU Timur, Lanosin Hamzah meninjau perbaikan irigasi jebol di Desa Kurungan Nyawa, Kecamatan Buay Madang, Minggu. (ANTARA/Edo Purmana/21)
