Kapolda Sumsel serahkan santunan anggota gugur ditembak KKB

id penyerahan santunan,i komang,brimob gugur ditembak kkb,santunan i komang,kapolda sumsel,jenazah i komang

Kapolda Sumsel serahkan santunan anggota gugur ditembak KKB

Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol.Eko Indra Heri menyerahkan santunan kepada keluarga Bharatu (Anumerta) I Komang Wira Natha anggota Polri yang menjadi korban penembakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) saat menjalankan tugas Operasi Nemangkawi Papua. (ANTARA/HO/21)

Palembang (ANTARA) - Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol.Eko Indra Heri menyerahkan santunan kepada keluarga Bharatu (Anumerta) I Komang Wira Natha anggota Polri yang menjadi korban penembakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) saat menjalankan tugas Operasi Nemangkawi Papua.

Penyerahan manfaat santunan risiko kematian khusus (SRKK) Asabri kepada anggota yang gugur dalam menjalankan tugas senilai Rp450 juta oleh Kapolda Irjen Pol.Eko seusai memimpin upacara penyambutan jenazah Bharatu (Anumerta) I Komang di kargo Bandara Internasional SMB II Palembang, Rabu (28/4) malam, kata Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol.Supriadi di Palembang, Kamis.

Bharatu (Anumerta) I Komang, adalah anggota Satbrimob Kompi III Batalyon C Pelopor Polda Sumsel lulusan pendidikan pada 2019.

Setelah disambut dengan upacara militer, jenazahnya dibawa pihak keluarga ke kampung halamannya Desa Tegal Besar, Kecamatan Belitang II Kabupaten  Ogan Komering Ulu (OKU) Timur untuk dikremasi.

Santunan tersebut diharapkan kapolda bisa meringankan beban dan dimanfaatkan keluarga yang ditinggal Bharatu (Anumerta) I Komang dengan sebaik-baiknya.

Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri seusai memimpin upacara penyambutan jenazah mengutuk keras aksi brutal Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.

Anggota Satbrimob Bharatu (Anumaerta) I Komang Wira Natha  warga Kecamatan Belitang II, Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan, gugur dalam kontak tembak di Kampung Muberi, Kabupaten Puncak Papua pada Selasa (27/4) sekitar pukul 08.00 WIT.

I Komang tergabung dalam Satgas Ops Nemangkawi tahap I mulai Januari sampai Juni 2021.

Ada dua anggota lainnya yang turut terkena tembakan KKB saat I Komang gugur yakni Ipda Anton dan Bripka M Syaifudin, namun setelah mendapat perawatan luka tembaknya kondisi keduanya membaik.

“Kita turut berduka dan mengutuk keras kejadian ini. Almarhum, putra kebanggaan Sumsel, almarhum berjuang untuk NKRI, almarhum putra terbaik bangsa,” ujar kapolda.