BPBD salurkan sembako untuk ratusan korban puting beliung di OKU

id Bantuan sembako, korban bencana alam, angin puting beliung, ratusan rumah hancur, BPBD OKU

BPBD salurkan sembako untuk ratusan korban puting beliung di OKU

Pelaksana Harian Bupati OKU, Edward Chandra menyerahkan bantuan sembako secara simbolis kepada warga terdampak bencana alam puting beliung, Senin (19/4/2021) ANTARA/Edo Purmana

Baturaja, Sumsel (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Provinsi Sumatera Selatan menyalurkan bantuan paket sembako untuk ratusan warga terdampak bencana alam angin puting beliung di Kecamatan Baturaja Barat dan Baturaja Timur.

Kepala BPBD Ogan Komering Ulu (OKU), Amzar Kristopa di Baturaja, Senin mengatakan, bencana puting beliung yang terjadi pada Sabtu (17/4) sekitar pukul 17.00 WIB tersebut menerjang ratusan rumah penduduk hingga mengalami rusak berat dan ringan.

Berdasarkan data terakhir dari dua kecamatan tersebut tercacat sebanyak 598 rumah warga yang terdampak bencana alam angin puting beliung.

"Ada 598 warga terdampak bencana yang mendapat bantuan berupa sembako," katanya.

Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Pelaksana Harian Bupati OKU, Edward Chandra secara simbolis kepada 12 orang warga yang terdampak bencana alam.

Seperti diketahui, bencana alam angin puting beliung yang disebabkan hujan deras disertai angin kencang tersebut juga menyebabkan sejumlah pohon tumbang hingga menutupi jalan dan memutus kabel listrik, kabel telpon, reklame dan atap rangka baja toko.

Akibat bencana alam ini juga akses perlintasan masyarakat menuju Kabupaten OKU Selatan sempat terputus akibat tiang listrik PLN tumbang menutupi jalan.

Beruntung akibat bencana alam tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, namun kerugian masyarakat diprediksi mencapai lebih dari Rp800 juta.

"Namun, pada Minggu (18/4) pagi akses jalan sudah normal. Masyarakat juga tetap kami imbau agar meningkatkan kewaspadaan mengantisipasi bencana susulan," tegasnya.

BPBD OKU juga rutin melakukan pemantauan cuaca dari BMKG 1x24 jam dan meneruskan peringatan dini kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap bencana susulan mengingat curah hujan masih tinggi terjadi di Kabupaten OKU selama beberapa hari ke depan.