Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat total warga meninggal dunia berjumlah enam warga dan satu mengalami luka berat akibat gempa magnitudo 6,1 Malang per Sabtu pukul 18.00 WIB.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu, merinci korban meninggal dunia sebanyak tiga orang di Kabupaten Lumajang.
Kemudian dua orang meninggal di antara wilayah Lumajang dan Kabupaten Malang, dan satu di Kabupaten Malang.
Raditya juga menyampaikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang mencatat ada titik pengungsian di Desa Kali Uling, Kecamatan Tempur Sari.
"Jumlah warga mengungsi masih dalam pendataan," katanya.
Sedangkan di Kabupaten Malang, Blitar, Trenggalek dan Tulungagung belum ada laporan warga yang mengungsi.
Terkait dengan kerusakan, lanjut dia, BPBD beberapa wilayah masih terus melakukan pendataan di lapangan. Informasi sementara, BPBD Kabupaten Tulungagung menginformasikan kerusakan rumah rata-rata pada tingkat rusak ringan.
Dipaparkan, wilayah Kabupaten Trenggalek dan Kota Malang, kerusakan rumah pada kategori rusak ringan hingga sedang. Sedangkan di Kabupaten Lumajang, Malang dan Blitar, tingkat kerusakan rata-rata ringan hingga berat.
"BNPB terus berkoordinasi dan memantau kondisi di lokasi bencana dengan berkoordinasi dengan BPBD di wilayah Provinsi Jawa Timur," katanya.
Berita Terkait
Gempa berkekuatan magnitudo 5,6 guncang Bengkulu
Senin, 4 Maret 2024 13:26 Wib
Subduksi Lempeng Indo Australia picu gempa M5,6 di Nias Selatan
Jumat, 23 Februari 2024 16:21 Wib
Patahan Pegunungan Meratus akibatkan enam kali gempa di Kalsel
Minggu, 18 Februari 2024 23:35 Wib
BMKG: gempa tektonik magnitudo 4,6 guncang Blitar
Jumat, 16 Februari 2024 11:58 Wib
BRIN manfaatkan teknologi penginderaan jauh untuk memitigasi gempa
Kamis, 1 Februari 2024 15:47 Wib
Gempa M5,9 guncang wilayah Laut Banda, tidak berpotensi tsunami
Rabu, 24 Januari 2024 9:53 Wib
Antisipasi bencana alam pada 2024
Rabu, 17 Januari 2024 10:52 Wib
PVMBG ungkap kondisi terkini Gunung Kerinci
Senin, 15 Januari 2024 10:02 Wib