Palembang (ANTARA) - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sumatera Selatan berencana menjadikan Kelurahan 29 Ilir Kecamatan Ilir Barat II, Kota Palembang, sebagai kampung bersih dari narkoba (bersinar) di Sumsel.
Kepala BNNP Sumatera Selatan Brigjen Pol M Arif Ramdhani, Kamis, mengatakan Kelurahan 29 Ilir menjadi pilot project kampung bersinar dengan target seluruh kelurahan akan menjadi kampung bersinar.
"Di dalam Kampung Bersinar ada edukasi, advokasi, pemberdayaan, dan rehabilitasi jika ada warga yang sakit akibat pengaruh narkoba," ujarnya usai audiensi bersama Pemkot Palembang.
BNNP Sumsel masih melakukan pendekatan dengan warga Kelurahan 29 Ilir sebelum di luncurkan dalam waktu dekat, pihaknya juga telah meminta dukungan Pemkot Palembang untuk merealisasikan program tersebut.
Menurut dia peredaran narkoba di Kota Palembang cukup marak meski giat penindakan dari berbagai instansi hukum terus dilakukan, pembentukan Kampung Bersinar diharapkan efektif menekan peredaran narkoba secara masif.
Kerawanan narkoba di Kota Palembang tidak lepas dari topografi wilayahnya yang berada di perairan dan membutuhkan pengawasan ekstra, BNNP Sumsel sendiri berupaya menekan peredaran narkoba dengan metode demand and suplai.
Kedua metode tersebut berupaya menekan jaringan peredaran narkoba dari yang terkecil hingga terbesar dan merehabilitasi sebanyak mungkin pengguna narkoba yang masih bisa diselamatkan.
"Semua kelurahan/desa pada dasarnya harus punya daya tangkal narkoba, makanya kampung bersinar ini perlu diperluas," kata dia menambahkan.
Sementara Wali Kota Palembang Harnojoyo mendukung Kelurahan 29 Ilir dijadikan kampung bersinar pertama di Sumsel.
"Sosialisasi bahaya narkoba harus ditingkatkan dengan berbagai cara, kami mendukung adanya Kampung Bersinar," kata Harnojoyo .
BNNP Sumsel jadikan kelurahan 29 Ilir Palembang kampung bersih narkoba
Kepala BNNP Sumatera Selatan Brigjen Pol M Arif Ramdhani (kanan) saat beruadiensi dengan Wali Kota Palembang Harnojoyo, Kamis (18/2) (ANTARA/Diskominfo Palembang/21)
