PALI butuh Rp256 miliar bangun infrastruktur

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan membutuhkan setidaknya Rp256 miliar untuk membangun sejumlah infrastruktur jalan dan jembatan hingga fasilitas kesehatan dan pendidikan.

Bupati Kabupaten PALI Heri Amalindo di Palembang, Kamis, mengatakan, kebutuhan dana tersebut sudah diusulkan ke Pemerintah Provinsi Sumsel.

"Untuk jembatan dan jalan terdapat tujuh titik yang kami ajukan, dibutuhkan setidaknya Rp113 miliar,” kata dia.

Ia mengharapkan permintaan dari Kabupaten PALI ini mendapatkan perhatian dari Gubernur Sumsel Herman Deru yang telah berjanji akan mengalokasikan dana APBN dari pos Bantuan Gubernur Khusus (Bangubsus) untuk membantu pembangunan infrastruktur kabupaten/kota.

Sebelumnya melalui pos dana bantuan tersebut, gubernur telah menyalurkan bantuan senilai Rp63 miliar ke Kabupaten PALI pada 2020.

Dana tersebut digunakan untuk perbaikan infrastruktur jalan penghubung Desa Semanggus, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI sepanjang 4,13 Km dengan Kecamatan BTS Ulu Cecar, Kabupaten Musi Rawas.

Sementara itu, Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru mengatakan untuk mendapatkan Bangubsus tersebut, bupati dan Wali kota harus mengusulkan sejumlah program strategis pembangunan yang menjadi prioritas.

“Banyak anggaran yang harus dialihkan untuk penanganan COVID-19, jadi hanya program pembangunan super prioritas yang bakal dibantu,” kata dia.

Pembangunan pada 2021 akan difokuskan pada tiga sektor yakni pembangunan infrastruktur yang mangkrak, pembangunan yang menjadi pusat perhatian dan pembangunan sarana prasarana yang sangat dibutuhkan masyarakat.

"Untuk proyek mangkrak tersebut dipastikan bisa selesai pada tahun ini. Silakan ajukan usulan, nanti kami kaji dan verifikasi,” ujar dia.

Terkait permintaan Kabupaten PALI, Herman Deru tak menyangkal bahwa kabupaten ini sangat penting artinya bagi daerah lain di Sumsel karena berada di perlintasan Kabupaten Musi Banyuasin, Musi Rawas dan Lubuklinggau.

Oleh karena itu, dirinya tak menyangkal bahwa pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan menjadi prioritas untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di PALI yang merupakan kabupaten pemekaran dari Kabupaten Muara Enim sejak 2013 ini.