Pemprov Sumsel belum anggarkan perbaikan jalan cor beton di OKU

id Pemprov tidak anggarkan perbaikan jalan rusak, jalan cor beton Kabupaten OKU, rusak parah, dilewati kendaraan melebihi t

Pemprov Sumsel belum anggarkan perbaikan jalan cor beton  di OKU

Kondisi jalan cor beton Batukuning, Kabupaten OKU rusak parah sulit dilewati kendaraan. (ANTARA/Edo Purmana/21)

Baturaja (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan melalui Dinas PU dan Tata Ruang menyatakan tahun ini belum menganggarkan dana perbaikan jalan cor beton di Kelurahan Batukuning, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) yang kondisinya rusak parah.

"Tahun ini tidak dianggarkan dana untuk perbaikan Jalan Cor Batukuning-Kurup di OKU," kata Kepala Dinas PU dan Tata Ruang Sumsel, Darma Budhy di Baturaja, Ahad (7/2).

Dia mengatakan, jalan penghubung Kota Baturaja-Palembang ini sebelumnya sudah pernah diperbaiki, namun rusak lagi akibat banyaknya kendaraan melebihi tonase melintas di jalur tersebut.

Oleh sebab itu, meskipun belum diperbaiki tahun ini, namun pihaknya sudah memasang rambu-rambu lalulintas agar jalan tersebut tidak dilewati kendaraan angkutan yang melebihi tonase.

"Desain tonase untuk jalan kewenangan provinsi adalah maksimum 8-10 ton," kata Budi.

Sementara menurut Pani, salah seorang warga Baturaja ibu kota Kabupaten OKU secara terpisah mengatakan, kerusakan jalan tersebut terjadi sejak beberapa bulan terakhir dan hingga saat ini belum ada upaya perbaikan dari pihak terkait.

Akibat kerusakan jalan ini, para pengendaran harus ekstra berhati-hati saat melintas karena banyak terdapat lubang besar di sepanjang ruas jalan.

Menurut dia, kerusakan jalan ini disebabkan banyaknya angkutan barang melebihi tonase yang melintas di jalur tersebut hingga jalan hancur dan sulit dilintasi kendaraan roda dua dan empat.

Hal senada dikatakan Eko, seorang pengendaran mengeluhkan kondisi jalan saat ini sulit dilintasi kendaraan karena bergelombang dan banyak lubang besar di sepanjang ruas jalan.

Kondisi ini diperparah lagi dengan tidak adanya saluran air di pingggir jalan tersebut sehingga saat hujan air menggenang membentuk lubang besar di tengah jalan.

"Kalau turun hujan jalan cor beton ini mirip seperti kubangan kerbau," kata dia.

Ia berharap adanya perbaikan dari pemerintah daerah setempat agar arus lalulintas di jalan cor beton tersebut kembali lancar.

"Sejak jalan rusak saya terpaksa menempuh jalan lain untuk ke Kota Baturaja yang jarak tempuhnya cukup jauh," ujarnya.