Pembebasan lahan Tol Betung-Jambi ditarget tuntas Juni 2021

id jalan tol,jalan tol trans sumatera,jtts,tol betung jambi

Pembebasan lahan Tol Betung-Jambi ditarget tuntas  Juni 2021

Sekda Kabupaten Muba Apriyadi dalam kegiatan sosialisasi pengadaan tanah yang terkena Pembangunan Jalan Tol Betung (SP. Sekayu) Tempino–Jambi di Wilayah Kabupaten Muba, Kamis (7/1/2021) di Gedung Serbaguna, Kecamatan Tungkal Jaya. (ANTARA/HO/21)

Sekayu (ANTARA) - Satuan tugas (satgas) pembebasan lahan Jalan Tol ruas Betung (Simpang Sekayu, Musi Banyuasin)-Tempino-Jambi menargetkan kebutuhan terpenuhi lahan seluas 1.106 hektare terpenuhi paling lambat Juni 2021.

Sekretaris Daerah Kabupaten Musi Banyuasin Apriyadi di Sekayu, Jumat, mengatakan, target itu agar proyek strategis nasional tersebut dapat melakukan pekerjaan konstruksi pada 2021.

“Jika penyediaan lahannya cepat, maka target 2022 sudah operasional bisa terwujud,” kata Apriyadi.

Ruas tersebut akan melintasi wilayah Muba sepanjang 131 kilometer di Kecamatan Lais, Babat Supat, Keluang, Tungkal Jaya, Sungai Lilin, dan Bayung Lencir serta melewati delapan perusahaan yakni PT Medco, PT Babat Agung Mandiri, PT Sentosa Mulia, PT Bumi Persada, PT Argo Bumi Lestari, PT Batu Rona Adi Mulia, PT Hindoli dan PT Sawit Mas.

Untuk mendukung pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera tersebut, Pemkab Muba sudah meningkatkan kemantapan sejumlah ruas jalan yang akan terhubung dengan exit tol (pintu keluar) Jalan Tol Trans Sumatera pada ruas Betung (Sp. Sekayu)-Tempino -Jambi sepanjang 191 Kilometer.

Peningkatan jalan sudah dilakukan di jalan Sukarami-Simpang Sari-Tanah Abang-Saud-Selabu- Dawas-Berlian Makmur (C2) sepanjang 23,315 kilometer.

Jalan ini merupakan salah satu ruas jalan strategis kabupaten yang menghubungkan dua ruas jalan nasional yaitu jalan negara Sekayu-Mangun Jaya-Lubuk Linggau dan jalan negara Betung - Sungai Lilin-Jambi.

"Ruas jalan Sukarami-C2 ini diharapkan menjadi ruas jalan yang terhubung langsung dengan rencana exit tol Betung-Jambi," kata dia.

Pemkab Muba dari awal mengharapkan exit tol tersebut terkoneksi dengan kawasan pusat industri “Segitiga Emas” di daerah sentra penghasil komoditas karet, sawit dan batubara yakni di Kecamatan Sungai Lilin, Tungkal Jaya dan Bayung Lencir.

Terkait kesiapan pembangunan tol, Pemkab Muba telah membentuk satuan tugas untuk pembebasan lahan. Saat ini sedang tahapan sosialisasi ke warga.

Pembangunan Jalan Tol Betung-Jambi yang masuk dalam program Jalan Tol Trans Sumatera ini ditargetkan melakukan pekerjaan konstruksi pada 2021 dengan harapan pada 2024 sudah tersambung.

Tol Betung (Sp.Sekayu)-Tempino-Jambi yang masuk dalam Jalan Tol Trans Sumatera ini ditargetkan beroperasi pada 2022. Tol yang dibangun PT Hutama Karya (Persero) tersebut ditaksir menelan investasi senilai Rp21,31 triliun.