Aseptor KB di Musi Banyuasin meningkat 118 persen

id keluarga berencana,program KB,kabupaten muba,musi banyuasin,sumatera selatan,berita sumsel, berita palembang, antara sumsel, antara palembang, info su

Aseptor KB di Musi Banyuasin  meningkat 118 persen

Warga melewati mural bertem Keluarga Berencana di Kampung Pucang. ANTARA FOTO/Maulana Surya/hp/aa.

Sekayu (ANTARA) - Jumlah aseptor Keluarga Berencana (KB) di Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, meningkat 118 persen pada 2020 atau tercatat 124.000 orang.

Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex di Sekayu, Rabu, mengatakan, capaian ini harus ditingkatkan lagi karena pemkab menjadikan peningkatan kualitas penduduk sebagai prioritas pembangunan.

“Kami bukan hanya membangun infrastruktur, tapi juga pendidikan dan kesehatan. Melalui program KB diharapkan kualitas penduduk menjadi meningkat,” kata dia saat meresmikan Gerakan Serentak (Gertak) Pelayanan Keluarga Berencana (KB) Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) Kabupaten Muba di Desa Lumpatan II Kecamatan Sekayu.

Menurut Dodi Reza, pencanangan Gertak pelayanan KB ini dimaksudkan sebagai kick off penanganan Pengendalian Penduduk di Kabupaten Muba.

Sebelumnya, Kabupaten Muba juga telah mendirikan Desa Keluarga Berkualitas Adaptasi Baru di Desa Sido Rejo Kecamatan Keluang yang diresmikan secara langsung oleh Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo pada tahun 2020.

"Inovasi lain yang kami lakukan yakni menggandeng bidan desa untuk menjadi penyuluh KB karena SDM sangat terbatas,” kata dia.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Muba Thia Yufada Dodi Reza mengatakan program KB ini dalam upaya antisipasi terjadinya ledakan pertumbuhan penduduk, masuk juga dalam 10 program pokok PKK.

Oleh karena itu Kelompok Kerja TP PKK bersinergi dengan pihak Dinkes dan BKKBN untuk mensosialisasikan program ini, dengan tujuan meningkatkan akseptor KB dan juga keberlanjutannya.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Muba, Syafaruddin mengatakan jumlah Kader Peran Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) dan Sub PPKBD dalam wilayah Kabupaten Musi Banyuasin sebanyak 1.141 orang.

"Tahun ini akan diajukan kenaikan honor gaji dari Rp 80.000 per bulan menjadi Rp 1 juta per bulan," kata dia.