Palembang (ANTARA) - Pemberian vaksin COVID-19 untuk Bupati Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, Iskandar, batal dilakukan lantaran tensi darahnya melebih syarat.
Petugas vaksinator COVID-19, Rani, mengatakan tensi darah bupati tersebut mencapai 183/108 sementara tegangan daerah untuk mendapat vaksin harus di bawah atau setara 140/90.
“Kami memutuskan untuk tidak merekomendasi bupati OKI untuk divaksin,” katanya di Kayuagung, Senin.
Sementara itu Bupati Iskandar mengatakan dirinya sebetulnya siap mendapat vaksin perdana di wilayah Kabupaten OKI.
“Saya sedikit kecewa tidak bisa divaksin dalam kesempatan ini walau beberapa kali melakukan tensi darah petugas medis tidak merekomendasikan saya untuk divaksin,” ujar Iskandar.
Meski belum layak menerima vaksin, Iskandar mengingatkan warga OKI untuk tidak takut disuntik vaksin.
"Tidak usah khawatir, jangan takut divaksin. Vaksin sudah mendapat uji kelayakan dari BPPOM dan sertifikat Halal dari MUI,” katanya.
Selain itu, dia menambahkan, pemkab juga menyiapkan 185 vaksinator terlatih untuk melaksanakan tugas di seluruh fasilitas kesehatan.
Meski Bupati OKI gagal divaksin, Dandim 0402 OKI, Letkol CZI Zamroni, Kajari OKI Ari Bintang Prakosa Sejati dan Sekretaris Muhamaddyah OKI, Fisli Hartono tetap melakukan vaksinasi.
Setelah diobservasi selama 30 menit Dandim Zamroni mengungkap tidak merasakan efek setelah divaksin.
“Rasanya biasa saja, saya aman dan sehat setelah divaksin,” kata dia.
Sementara Kajari OKI, Ari Bintang, meyakinkan masyarakat untuk melakukan vaksinasi.
“Saya yakin pemerintah ingin yang terbaik bagi kita semua. Tentu kita harus menyaring berbagai informasi-informasi yang beredar terkait vaksinasi,” katanya.
Pada tahap pertama pelaksanaan vaksinasi di OKI terdapat pula 3.202 tenaga kesehatan yang mendapat vaksin COVID-19.
Berita Terkait
Perencana keuangan sebut vaksin bisa tingkatkan produktivitas karyawan
Rabu, 6 Maret 2024 19:23 Wib
Satgas vaksinasi Dinas Peternakan OKU siap sisir 10 ribu ternak
Jumat, 1 Maret 2024 19:18 Wib
Sepanjang 2023, 11.592 ekor hewan ternak di OKU divaksin anti-PMK
Selasa, 27 Februari 2024 19:55 Wib
Cakupan vaksin PMK di OKU Selatan capai 100 persen pada 2023
Senin, 12 Februari 2024 16:13 Wib
Guru Besar UGM: AI dan big data bisa percepat pengembangan obat baru
Sabtu, 10 Februari 2024 11:19 Wib
Indonesia dorong penyediaan vaksin TBC terbaru dipercepat
Sabtu, 10 Februari 2024 11:16 Wib
Dinas Kesehatan OKU tangani 190 kasus rabies pada 2023
Rabu, 24 Januari 2024 20:16 Wib
Sumsel suntikan 403.581 dosis vaksin PMK pada 2023
Rabu, 24 Januari 2024 20:13 Wib