Basra, Irak (ANTARA) - Sedikitnya dua orang tewas dan 51 orang mengalami luka-luka akibat sebuah ledakan pipa gas di Irak bagian selatan, demikian keterangan sumber di kepolisian setempat pada Sabtu.
Ledakan tersebut terjadi pada Jumat (30/10) malam di dekat kota Samawa yang berjarak sekitar 270 kilometer arah selatan kota Baghdad, dan pemadam kebakaran telah berhasil memadamkan api setelah mematikan aliran pipa gas, menurut kepolisian.
Sementara dalam pernyataan yang dikeluarkan pihak militer, disebutkan bahwa ledakan pipa gas itu menewaskan dua orang anak dan melukai 28 orang, termasuk sembilan orang militan kelompok paramiliter Syiah.
Pihak militer juga mengatakan bahwa belum diketahui penyebab ledakan, dan pemadam kebakaran masih berupaya menangani api yang muncul.
Sumber di kepolisian menyebut perpanjangan pipa gas melalui jalur di dekat kamp milik pasukan militer Irak, dekat kota Samawa.
Pejabat urusan energi Irak mengatakan jalur pipa domestik itu digunakan untuk menyalurkan gas dari sejumlah sumber gas di wilayah selatan ke beberapa pembangkit listrik di kota-kota di sana serta sebuah pembangkit listrik pusat di Baghdad.
Ledakan itu tidak berpengaruh pada operasional produksi gas dalam negeri Irak, menurut dua sumber pejabat urusan energi.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
PDAM Tirta Raja OKU atasi atasi cepat pipa bocor
Rabu, 9 Agustus 2023 20:29 Wib
Innalillahi, kebakaran Depo Plumpang tewaskan 13 orang dan 49 luka bakar
Sabtu, 4 Maret 2023 3:48 Wib
Pertamina tegaskan stok dukungan amankan BBM Jakarta
Sabtu, 4 Maret 2023 1:09 Wib
Menteri BUMN kawal pengusutan kebakaran pipa Pertamina
Sabtu, 4 Maret 2023 0:03 Wib
Pipa minyak PT BSP alami kebocoran cemarkan lingkungan
Kamis, 26 Januari 2023 21:28 Wib
Satu korban kecelakaan kerja pipa migas di Jambi meninggal duni
Sabtu, 24 Desember 2022 19:54 Wib
Polres: Tujuh pekerja perusahaan migas terbakar dirawat intensif
Senin, 19 Desember 2022 13:15 Wib
PDAM OKU kerahkan puluhan petugas memperbaiki pipa bocor
Minggu, 9 Oktober 2022 16:02 Wib