Pemkot Palembang jemput bola jaring warga masuk JKN-KIS

id wawaki, jkn-kis, jemput bola warga yang belum masuk program jkn-kis, jaring warga palembang yang belum terdaftar jkn-kis,berita sumsel, berita palemba

Pemkot Palembang jemput bola jaring warga  masuk JKN-KIS

Wakil Wali Kota Palembang, Fitrianti Agustinda (ANTARA/Yudi Abdullah/20)

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan, menerapkan sistem jemput bola untuk menjaring warga kota setempat yang hingga Oktober 2020 ini belum masuk program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).

"Untuk menjaring warga yang belum masuk program JKN-KIS, kami melakukan jemput bola dengan melakukan kunjungan ke kawasan permukiman," kata Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda di Palembang, Rabu.

Menurut dia, pihaknya menargetkan seluruh warga di Ibu kota Provinsi Sumsel itu pada Tahun 2021 semuanya terdaftar menjadi peserta JKN-KIS.

Untuk mencapai target tersebut, kata dia, terus dilakukan penjaringan ke kawasan permukiman penduduk untuk mendata siapa saja yang belum menjadi peserta.

Melalui upaya tersebut, pihaknya optimistis semua masyarakat bisa terdaftar menjadi peserta JKN-KIS.

Dia menjelaskan, berdasarkan data, dari 1,5 juta warga Palembang sebagian besar atau sekitar 95 persen lebih telah terdaftar menjadi peserta JKN-KIS.

Warga yang belum terdaftar menjadi peserta jaminan kesehatan nasional itu diminta untuk melapor ke ketua RT setempat.

Dengan masuknya semua warga dalam program JKN-KIS, pihaknya berharap dapat memberikan perlindungan kesehatan secara maksimal kepada seluruh penduduk.